Jangan Dilakukan Lagi! Ini Kesalahan-Kesalahan Membersihkan Telinga, Mulai dari Dibersihkan Setiap Hari sampai Terapi Lilin

By Iveta Rahmalia, Selasa, 22 Desember 2020 | 15:00 WIB
Telinga. (Pixabay)

3. Menggunakan Cotton Buds atau Korek Kuping

Ternyata, membersihkan telinga dengan korek kuping itu kurang tepat. Korek kuping bisa membuat kotoran telinga terdorong kembali ke bagian dalam.

Selain itu, korek kuping juga bisa membuat gendang telinga dan ossicles menjadi rusak.

Untuk menghidari hal itu, gunakanlah alat mengambil kotoran telinga.

Alat ini memiliki ceruk kecil yang tumpul di bagian ujungnya. Ceruk kecil itu bisa membersihkan telinga lebih baik, daripada korek kuping.

Baca Juga: Biawak Tak Bertelinga Menjadi Fosil Hidup Endemik dari Kalimantan

4. Terapi Lilin

Beberapa orang suka melakukan terapi lilin untuk membersihkan kotoran di telinga mereka.

Saat melakukan terapi lilin, semua kotoran yang ada di dalam telinga akan terangkat.

Terapi lilin memang biasa mengangkat kotoran telinga secara maksimal, namun terapi ini juga bisa meningkatkan tekanan pada gendang telinga.

Seperti kita tahu, jika tekanan pada gendang telinga terlalu kuat, kemungkinan gendang telinga untuk pecah semakin besar.

Baca Juga: Sea Bunny, Hewan Laut yang Menggemaskan dan Mirip Kelinci Ini Ternyata Beracun!