Bobo.id - Apakah kamu tahu di mana habitat asli singa?
Singa banyak ditemukan di Afrika, teman-teman.
Tapi, sebenarnya, singa memang hanya ada di Afrika saja atau ada di wilayah lain di dunia, ya?
Ketahui berbagai fakta tentang singa, yuk!
Baca Juga: Hanya Ada 100 Ekor di Dunia, Inilah Potret Menggemaskan 4 Bayi Singa Putih yang Langka
Apakah Singa Hanya Ada di Afrika?
Singa atau Panthera leo merupakan salah satu spesies kucing besar di alam liar.
Saat ini, singa banyak ditemukan di Afrika, tepatnya di bagian Afrika Sub-Sahara.
Namun, sebenarnya dulu singa tidak hanya ditemukan di Afrika Sub-Sahara saja, teman-teman.
Bersumber dari National Geographic, dahulu singa bisa ditemukan di sebagian besar wilayah Afrika, serta beberapa wilayah di Asia dan Eropa.
Selain di Afrika, saat ini masih ada singa yang ditemukan di wilayah Asia, tepatnya di India. Namun jumlahnya tidak banyak. Singa ini lebih dikenal dengan nama singa asia.
Singa asia ini merupakan kerabat dekat singa afrika barat dan singa afrika utara.
Baca Juga: Ini Perbedaan Anjing Laut, Singa Laut, dan Walrus, Banyak yang Mengira Sama Padahal Berbeda
Singa tidak lagi ditemukan di berbagai wilayah seperti dulu karena populasinya yang berkurang, teman-teman.
Berkurangnya jumlah singa secara drastis disebabkan oleh perburuan liar, berkurangnya habitat asli, dan konflik dengan manusia.
Bersumber dari WWF, jumlah singa afrika atau Panthera leo saat ini hanya sekitar 23.000 ekor saja di alam liar.
Oleh karena itu, singa termasuk hewan yang masuk ke dalam kategori spesies rentan menghadapi risiko kepunahan.
Baca Juga: Tak Kenal Takut, Dua Hewan yang Bertubuh Kecil Ini Berani Melawan Singa
Singa Bukanlah "Raja Hutan"
Mungkin teman-teman pernah mendengar bahwa singa adalah “Raja Hutan”. Tapi, julukan ini kurang tepat diberikan pada singa, nih.
Ada dua alasan yang bisa menjelaskan mengapa singa kurang cocok menyandang julukan “Raja Hutan”.
Yang pertama, singa tidak tinggal di hutan, teman-teman. Habitat singa afrika adalah padang rumput atau sabana, semak belukar, atau wilayah bukit berbatu yang merupakan area terbuka.
Di padang rumput atau semak belukar, singa lebih mudah menemukan dan mengawasi mangsanya, teman-teman.
Ada dua tempat di mana singa afrika sulit hidup, yaitu hutan hujan dan gurun.
Baca Juga: Tidak Dimiliki Jenis Kucing Lainnya, Apa Fungsi Rumbai di Ujung Ekor Singa, ya?
Baca Juga: Beratnya Sampai 300 Kilogram, Kucing Besar Paling Besar di Alam Liar Bukanlah Singa, Pernah Tahu?
Kemudian, alasan kedua adalah singa tidak mengenal kasta atau tingkatan tertentu dalam kelompoknya.
Bersumber dari BBC Earth, ahli biologi Natalia Borrego menjelaskan bahwa singa menganggap semua jenisnya bersifat sama atau sederajat, sehingga tidak ada yang menjadi raja atau ratu dalam kelompoknya.
Singa jantan memang melindungi daerah kekuasaannya dan melindungi kawanannya dari singa jantan lain yang akan merebut kawanannya. Namun, singa yang lebih kuat juga tidak disebut sebagai raja.
Dalam kawanan singa, biasanya terdapat beberapa singa jantan dewasa dan jumlah singa betina lebih banyak.
Nah, singa betina dalam kelompok juga saling bekerja sama dalam berburu mangsa dan merawat anak singa, teman-teman.
Singa betina perlu bekerja sama karena hewan buruan mereka biasanya adalah hewan yang berlari dengan cepat, seperti antelope, kijang, dan zebra.
Baca Juga: Mengapa Singa Betina Bertugas Berburu dan Singa Jantan Tidak? Apakah Singa Betina Lebih Kuat?
Yuk, lihat video ini juga!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com