Perbedaan Perpindahan Panas Konduksi, Konveksi, dan Radiasi Beserta Contohnya

By Avisena Ashari, Selasa, 12 Januari 2021 | 08:51 WIB
Apa perbedaan perpindahan panas konduksi, konveksi, dan radiasi? Simak penjelasan dan contohnya (Photo by Clem Onojeghuo from Pexels)

Perbedaan Perpindahan Panas secara Konduksi, Konveksi, dan Radiasi

1. Konduksi

Konduksi merupakan perpindahan panas melalui zat padat yang bisa menghantarkan panas.

Perpindahan panas pada konduksi tidak disertai perpindahan partikel dari zat padat itu, teman-teman.

Contohnya:

- Setrika yang digunakan untuk menyetrika baju memindahkan panas pada baju.

- Saat mengaduk minuman panas menggunakan sendok besi, maka sendok akan menjadi panas.

- Panci logam yang digunakan untuk memasak di atas api akan menjadi panas.

- Makanan panas yang dituang ke mangkuk membuat mangkuk menjadi panas.

Ilustrasi perpindahan panas konduksi pada proses memasak makanan ( Photo by Caio from Pexels)

Baca Juga: Apa Itu Sumber Energi Terbarukan dan Apa Saja Contohnya? Simak Penjelasannya di Video Ini, yuk!

2. Konveksi

Konveksi merupakan perpindahan panas melalui aliran, di mana partikel zat perantaranya ikut berpindah, sehingga panas bisa merambat.

Jika konduksi terjadi pada benda padat, konveksi terjadi pada zat cair dan gas.

Contohnya:

- Air yang dipanaskan mendidih secara merata.

- Terjadinya angin darat yaitu udara di atas laut lebih panas pada malam hari dari pada di darat, sehingga udara di atas laut naik dan ada aliran udara dari darat ke laut.

- Terjadinya angin laut, yaitu udara di atas darat lebih panas pada siang hari dari pada di darat, sehingga udara di atas darat naik dan ada aliran udara dari laut ke darat. 

- Minyak goreng menjadi panas merata saat digunakan untuk menggoreng.

Ilustrasi contoh perpindahan panas konveksi saat merebus air (MaxPixel's contributors)

Baca Juga: Ada Energi Alternatif, Ada Energi Terbarukan, Apa Perbedaan Keduanya?