Bobo.id - Manusia mengalami pertumbuhan dan perkembangan selama masa hidupnya, teman-teman.
Sebelum kita menjadi anak-anak seperti sekarang, kita mengalami pertumbuhan dan perkembangan sejak masih bayi.
Lalu, apa perbedaan pertumbuhan dan perkembangan itu, ya?
Yuk, kita cari tahu tentang perbedaan pertumbuhan dan perkembangan pada manusia!
Apa Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan?
Apakah teman-teman ingat? Tumbuh dan berkembang merupakan salah satu ciri makhluk hidup.
Sejak lahir hingga dewasa, manusia mengalami pertumbuhan dan perkembangan.
Tahapan pertumbuhan dan perkembangan manusia adalah bayi, balita, anak-anak, remaja, dewasa, dan lanjut usia.
Pertumbuhan
Pertumbuhan adalah proses pertambahan jumlah dan ukuran sel tubuh.
Jadi, saat kita mengalami pertumbuhan, sel tubuh semakin bertambah banyak , sehingga jaringan dan organ tubuh semakin besar.
Pertumbuhan manusia ini merupakan perubahan fisik yang bisa kita ukur dengan angka.
Beberapa yang termasuk pertumbuhan adalah ukuran tinggi tubuh, berat tubuh, dan besar tubuh.
Contohnya, teman-teman saat lahir memiliki panjang tubuh 50 cm kemudian semakin bertambah dan saat berusia 10 tahun tinggi badan teman-teman mencapai 130 cm.
Baca Juga: Simak Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia di Video Ini
Nah, pertumbuhan ini bersifat irreversibel, artinya tidak bisa kembali ke bentuk awal.
Jadi, tubuh kita tidak bisa kembali memiliki tinggi dan berat seperti saat masih bayi.
Baca Juga: Penjelasan Tulang Anggota Gerak Atas dan Tulang Anggota Gerak Bawah Serta Fungsinya
Perkembangan
Perkembangan adalah proses pematangan sel-sel tubuh menuju kedewasaan.
Jika pertumbuhan bisa diukur dengan angka, perkembangan tidak bisa diukur dengan angka, teman-teman.
Perkembangan pada manusia misalnya adalah saat bayi baru lahir belum bisa merangkak, kemudian setelah bisa merangkak, ia akan belajar berjalan dengan bantuan orang tuanya.
Pada proses itu, sel tubuh berkembang dari yang awalnya belum bisa, menjadi bisa.
Yang termasuk dalam perkembangan manusia misalnya perubahan kecakapan atau keahlian, kematangan fisik, serta pikiran dan emosi yang semakin matang.
Meski pertumbuhan dan perkembangan itu berbeda, keduanya merupakan proses yang berjalan bersamaan dan tidak bisa dipisahkan, teman-teman.
Namun, pertumbuhan manusia akan berhenti saat sudah dewasa, sementara emosi dan pikirannya akan tetap berkembang.
Baca Juga: Ciri-Ciri Pubertas pada Perempuan dan Laki-Laki, Materi Belajar dari Rumah SD Kelas 4-6
Faktor yang Memengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan
Baca Juga: Apa yang Membuat Kita Memiliki Berat Badan yang Sehat? #AkuBacaAkuTahu
Ada beberapa hal yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan setiap orang, antara lain:
Faktor Keturunan / Gen: Seorang anak akan mewarisi gen orang tuanya. Misalnya bentuk tubuh, warna kulit, bentuk dan warna rambut, warna mata, dan yang lainnya.
Faktor Hormon: Di tubuh ada berbagai hormon yang dihasilkan oleh kelenjar tubuh, yang memiliki fungsinya masing-masing.
Di tubuh juga ada hormon yang mendukung proses pertumbuhan dan perkembangan.
Faktor Gizi: Makanan dan minuman yang kita konsumsi memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kita. Misalnya, pada masa pertumbuhan, tubuh memerlukan banyak asupan protein.
Makanan dan air yang cukup dan bergizi juga membantu tubuh memproduksi energi untuk membentuk sel-sel tubuh.
Selain itu, manusia juga membutuhkan paparan cahaya Matahari untuk pertumbuhan tulang.
Aktivitas sehari-hari juga berpengaruh pada pertumbuhan dan perkembangan manusia, teman-teman.
Misalnya, kita berolahraga untuk melatih otot dan menjaga kebugaran tubuh untuk mendukung pertumbuhan.
Kemudian, kita melakukan aktivitas yang mengasah otak seperti menggambar, membaca, bermain musik, untuk mendukung perkembangan otak.
Baca Juga: Jadi Organ Terbesar di Tubuh, Mengapa Warna Kulit Manusia Berbeda-beda?
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com