Selain Berbentuk Busur, Ada Fenomena Pelangi Api, Ketahui Penyebab Terjadinya Fenomena Ini

By Tyas Wening, Sabtu, 13 Februari 2021 | 19:30 WIB
Fenomena pelangi api (MaxPixel's contributors)

Bobo.id - Ada berbagai fenomena langit yang bisa kita lihat dan mungkin baru pertama kali terlihat.

Misalnya saja seperti pelangi yang berbentuk lingkaran, padahal biasanya berbentuk busur.

Nah, ternyata ada fenomena langit lainnya yang juga menunjukkan pelangi, teman-teman.

Baca Juga: Pelangi Ternyata Berbentuk Lingkaran Utuh, Mengapa Manusia Melihat Pelangi Berbentuk Busur?

Fenomena ini disebut sebagai pelangi api. Pada akhir tahun 2020 lalu, fenomena pelangi api ini sempat terlihat di langit Indonesia, yaitu Manado dan diunggah melalui akun TikTok.

Pelangi api ini memperlihatkan adanya bagian langit yang terlihat berwarna-warni seperti warna pelangi.

Apa yang menyebabkan terjadinya fenomena pelangi api ini, ya? Cari tahu penjelasannya, yuk!

Seperti Namanya, Pelangi Api Berbentuk Seperti Api Berwarna-warni di Langit

Biasanya, pelangi yang kita lihat setelah hujan berbentuk busur atau setengah lingkaran dengan tujuh warna.

Namun pada fenomena pelangi api, pelangi yang terlihat berbeda dari biasanya.

Seperti namanya, pelangi api terlihat seperti adanya api di langit, namun memiliki warna yang berwarna-warni seperti pelangi.

Pelangi yang melengkung ternyata berbentuk lingkaran utuh (Pixabay)

Selain itu, pelangi api ini hanya ada di satu titik langit saja dan tidak membentang seperti pelangi berbentuk busur yang terlihat setelah hujan.

Pelangi api yang biasanya terlihat selama musim panas atau kemarau ini memiliki nama ilmiah circumhorizontal arcs.

Baca Juga: Hujan Bikin Sinyal dan Internet Jadi Lambat? Begini Penjelasannya

Mengapa Fenomena Pelangi Api Bisa Terjadi?

Jika teman-teman pernah melihat fenomena pelangi api ini, maka pelangi yang satu ini terbilang unik.

Tidak berbentuk busur, bagaimana dan mengapa fenomena api ini bisa terjadi, ya?

Pelangi api dapat terbentuk saat Matahari terbit lebih tinggi 58 derajat dari biasanya.

Selain dari posisi terbit Matahari, pelangi api ini juga bisa terlihat tergantung dari kondisi lintang tempat seseorang berada dan cuaca di sekitarnya.

Faktor lain yang membentuk pelangi api ini adalah awan cirrus, yaitu awan tipis yang ada di ketinggian yang lebih tinggi dibandingkan jenis awan lain.

Karena letak awan cirrus yang lebih tinggi dibandingkan dengan awan lainnya, maka membuat suhu di awan ini lebih rendah dari awan lainnya.

Hal ini menyebabkan awan cirrus terbentuk dari kristal es yang membeku pada suhu yang rendah.

Pelangi api (MaxPixel's contributors)

Baca Juga: Orang dengan Diabetes Biasanya Kurus, Ternyata Ini Penyebabnya

Gabungan dari awan cirrus yang terbentuk dari kristal es dan posis Matahari pada derajat tertentu, terbentuklah pelangi api ini.

Matahari yang berada pada derajat tertentu akan membiaskan cahayanya melalui kristal es pada awan cirrus.

Peristiwa ini terjadi seperti cahaya yang dibiaskan atau dibelokkan melalui prisma.

Peristiwa pembiasan ini kemudian akan menyebabkan terjadinya pelangi api yang hanya terjadi pada awan cirrus itu saja.

Tonton video ini juga, yuk!

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com