Bobo.id - Teman-teman kelas 4, dalam buku tema 8, kita mempelajari banyak hal tentang gaya dan gerak. Mulai dari pengertian gaya dan gerak serta perbedaannya, hingga bagaimana gaya memengaruhi gerak benda.
Kali ini, kita cari tahu hubungan gaya dan gerak dalam berbagai aktivitas, yuk!
Apa teman-teman tahu bagaimana hubungan gaya dan gerak dalam aktivitas bermain ketapel, menimba air di sumur, dan membuat gerabah?
Kita cari kunci jawabannya bersama, yuk!
Baca Juga: Perbedaan Gaya dan Gerak, Ketahui Pengertian serta Contohnya
Gaya dan Gerak
Gaya merupakan tarikan atau dorokan suatu kekuatan yang memengaruhi keadaan suatu benda.
Sedangkan, gerak merupakan perpindahan kedudukan suatu benda terhadap benda lainnya akibat benda itu dikenai gaya.
Ada lima pengaruh gaya terhadap benda, teman-teman, yaitu:
- Gaya bisa membuat benda diam menjadi bergerak.
- Gaya bisa membuat benda bergerak menjadi diam.
- Gaya bisa membuat arah gerak benda.
- Gaya bisa mengubah kecepatan gerak benda.
- Gaya bisa mengubah bentuk benda.
Beberapa Contoh Kegiatan yang Menunjukkan Hubungan Gaya dan Gerak
1. Contoh gaya memengaruhi benda diam jadi bergerak:
Saat kita membuka dan menutup pintu, gaya tarik dan gaya dorong membuat pintu yang awalnya diam menjadi bergerak membuka atau menutup.
2. Contoh gaya memengaruhi benda bergerak jadi diam:
Bus yang awalnya melaju kemudian berhenti saat akan ada penumpang yang naik atau turun.
Ini karena pengemudi melakukan gaya menginjak rem, sehingga bus melambat, kemudian berhenti.
3. Contoh gaya memengaruhi bentuk benda:
Saat bermain plastisin, kita memberikan gaya dengan menekan plastisin, sehingga bentuknya bisa berubah.
Hubungan Gaya dan Gerak saat Bermain Ketapel, Menimba Air, dan Membuat Gerabah
1. Bermain Ketapel:
Saat bermain ketapel, kita menggunakan gaya otot untuk menarik karet ketapel, kemudian ada gaya pegas dari karet yang dilepaskan, sehingga karet bisa bergerak.
Gaya itu membuat benda yang diletakkan pada karet yang awalnya diam jadi bergerak.
2. Menimba Air:
Saat kita menimba air, kita menggunakan gaya otot untuk menarik ember berisi air dari dalam sumur.
Dari gaya tarik yang dilakukan, ember yang awalnya diam jadi bergerak ke atas.
3. Membuat Gerabah:
Saat membuat gerabah, kita menggunakan gaya otot untuk menekan tanah liat dan gaya gesek yang terjadi saat tangan bergesekan dengan tanah liat.
Dari gaya yang dilakukan, tanah liat amenjadi berubah bentuknya menjadi bentuk gerabah yang diinginkan.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com