Bobo.id – Tahukah teman-teman? Menguap berlebihan bisa jadi tanda dari penyakit berbahaya, lo.
Selain karena mengantuk atau lelah, menguap juga bisa disebabkan oleh gangguan tidur, efek samping obat, hingga kecemasan.
Meski merupakan hal yang wajar terjadi, kita harus waspada jika menguap berlebihan atau terlalu sering.
Sebab, ternyata terlalu sering menguap bisa disebabkan oleh kondisi kesehatan tertentu, seperti penyakit berbahaya.
Baca Juga: Menguap saat Melihat Orang Lain Menguap? Bukan Berarti Mengantuk, lo!
Bersumber dari Kompas.com, ada kondisi kesehatan yang dapat menyebabkan reaksi vasovagal. Reksi ini meningkatkan aktivitas saraf vagus dan mengakibatkan kita menguap berlebihan.
Saraf vagus ini mengalir dari otak ke tenggorokan dan ke perut. Ketika saraf vagus menjadi lebih aktif, detak jantung dan tekanan darah jadi turun.
Reaksinya dapat menunjukkan apa saja, mulai dari gangguan tidur sampai gangguan jantung.
Penyakit yang Ditandai dengan Menguap Berlebihan
Jika sering menguap berlebihan, kita harus waspada.
Walaupun tidak umum atau jarang terjadi, menguap berlebihan bisa menandakan penyakit berbahaya yang disertai dengan gejala lainnya.
Berikut beberapa di antaranya:
1. Tumor Otak
Bersumber dari Medical News Today, menguap berlebihan bisa jadi adalah gejala dari lobus frontal atau tumor batang otak. Meski begitu, kasus ini jarang terjadi.
Gejala lain yang mungkin menandakan tumor otak adalah sakit kepala, perubahan kepribadian, kesemutan, kekakuan pada satu sisi tubuh, hilang ingatan, dan masalah penglihatan.
Baca Juga: Kenapa Kita Sering Mengantuk Saat Puasa? Cari Tahu Penyebabnya, yuk!
2. Serangan Jantung
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, menguap berlebihan bisa berhubungan dengan saraf vagus. Saraf ini membentang dari bagian bawah otak ke jantung dan perut.
Dalam beberapa kejadian, menguap berlebihan ini bisa menjadi gejala adanya pendarahan di sekitar jantung. Bahkan, bisa juga menyebabkan serangan jantung.
Gejala lainnya adalah sakit dada, sesak napas, sakit di tubuh bagian atas, mual, dan pusing.
3. Epilepsi
Dikutip dari alodokter.com, epilepsi atau ayan adalah gangguan sistem saraf pusat akibat pola aktivitas listrik otak yang tidak normal.
Orang yang mengalami epilepsi biasanya kejang hingga hilang kesadaran.
Menguap berlebihan bisa terjadi pada orang dengan epilepsi ketika sebelum, selama, atau setelah kejang.
Baca Juga: Kita Kehilangan Pendengaran Saat Menguap, Apa Penyebabnya, ya?
Mereka juga bisa menguap berlebihan karena kelelahan akibat epilepsi tadi.
Itulah penyakit berbahaya yang bisa ditandai dengan menguap berlebihan.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com