IUCN Umumkan Populasi 2 Spesies Gajah Afrika Termasuk Terancam, Apa Dampaknya jika Gajah Punah, ya?

By Avisena Ashari, Sabtu, 27 Maret 2021 | 18:00 WIB
Kawanan Gajah Afrika (MaxPixel's contributors)

Bobo.id - Selain di Asia, gajah juga bisa ditemukan di Afrika, teman-teman.

Gajah Afrika terbagi ke dalam dua spesies, yaitu gajah hutan (Loxodonta cyclotis) dan gajah sabana (Loxodonta africana).

Pada 25 Maret 2021 International Union for Conservation of Nature (IUCN) mengumumkan bahwa kedua sub spesies gajah itu termasuk hewan yang populasinya terancam.

Baca Juga: Sedang Viral Penemuan Makhluk Laut Mirip Gajah Mina di Natuna, Apa Itu Gajah Mina?

Gajah Afrika Menjadi Hewan Terancam Punah

Menurut pengumuman dari IUCN, status gajah afrika hutan atau Loxodonta cyclotis sekarang termasuk hewan yang populasinya kritis (critically endangered), sedangkan gajah afrika sabana atau Loxodonta africana sekarang termasuk hewan yang populasinya terancam (endangered).

Perubahan status ini dibuat berdasar menurunnya populasi gajah afrika selama beberapa dekade terakhir.

Ini adalah pertama kalinya IUCN menjelaskan status gajah afrika menjadi dua spesies, setelah ilmuwan menemukan bahwa gajah afrika terdiri dari 2 spesies berbeda.

Sebelumnya, IUCN mendata populasi gajah afrika ke dalam satu spesies saja, yaitu gajah afrika termasuk hewan dengan populasi rentan (vulnerable).