Kisah Pak Samsudin di Indramayu yang Menyelamatkan Hutan Bakau Lewat Dongeng dan Boneka

By Tyas Wening, Sabtu, 10 April 2021 | 16:38 WIB
Ilustrasi hutan bakau atau hutan mangrove di rawa (MaxPixel's contributors)

Pak Samsudin Punya Kepedulian Terhadap Konservasi Hutan Bakau

Pak Samsudin adalah seorang mantan guru sekolah di Indramayu, Jawa Barat.

Saat ini, beliau berfokus pada konservasi dan pelestarian hutan bakau yang ada di sekitar wilayah tempat tinggalnya.

Pak Samsudin fokus untuk melakukan konservasi dan menyebarkan pesan penting untuk menjaga kelestarian hutan bakau.

Hal ini terutama harus diperhatikan di wilayah sekitar pesisir yang mengalami erosi yang parah.

Bakau, penjaga pantai dari pengikisan air laut (Sylvana Toemon)

Baca Juga: BMKG Ingatkan Dampak Tidak Langsung Siklon Tropis Seroja di Beberapa Wilayah, Apa Saja Dampaknya?

Mengutip dari situs Kompas.com, Pak Samsudin mengatakan kalau dirinya merasa heran dengan orang di sekitar tempat tinggalnya yang sering merasa terganggu dengan pohon bakau.

Bahkan mencabut pohon bakau sampai ke akarnya, sehingga tidak ada lagi pohon bakau yang tumbuh di pesisir pantai.

Padahal, Indonesia adalah negara yang menyumbang sekitar seperlima hutan bakau dari seluruh jumlah yang ada di dunia, lo.

Sayangnya, pohon bakau yang ada di pesisir pantai ini sering ditebang untuk dialihfungsikan sebagai tambak ikan, tambak udang, hingga persawahan.