Bobo.id - Teman-teman sudah pernah menyajikan data dalam bentuk diagram?
Penyajian data dalam bentuk diagram bisa kita pelajari dalam mata pelajaran matematika, yaitu Pengolahan Data Statistika.
Diagram biasanya digunakan untuk menyajikan suatu data yang berkaitan dengan angka-angka.
Ada macam-macam diagram, salah satunya adalah diagram batang. Diagram batang adalah salah satu cara penyajian data dalam bentuk batang atau persegi panjang.
Panjang pendeknya batang dalam diagram batang ditentukan oleh jumlah nilai dari data yang ada.
Diagram jenis ini biasanya digunakan untuk melihat perkembangan nilai dari suatu data dalam jangka waktu tertentu.
Bisa juga untuk melihat data yang sudah dimasukkan ke dalam beberapa klasifikasi.
Agar lebih paham lagi, kita lihat contoh soal dan penyelesaiannya, berikut ini:
Baca Juga: Kumpulan Soal dan Jawaban Materi Nama Anggota Keluarga dalam Bahasa Inggris
Contoh Soal Diagram Batang 1
Berikut ini adalah data tinggi badan siswa kelas IV:
29, 30, 28, 31, 30, 29, 27, 29, 31, 30, 28, 27, 29, 28, 30, 28, 27, 29, 31, 28
Bagaimana bentuk penyajian data berat badan siswa kelas IV dalam diagram batang?
Penyelesaian:
Pertama-tama, kita perlu mengurutkan data berat badan itu dari bilangan terkecil hingga terbesar.
Kemudian hitung jumlah masing-masing bilangan itu dan tuliskan dalam tabel seperti contoh ini:
Setelah itu, kita ubah data itu ke dalam bentuk diagram batang seperti ini, teman-teman:
Baca Juga: Cara Menghitung Luas Permukaan Kubus dan Volume Kubus, Rumus dan Contoh Soal
Contoh Soal Diagram Batang 2
Hasil panen kebun Pak Tani bulan ini disajikan dalam diagram batang berikut ini:
Jika total hasil panen kebun Pak Tani pada bulan ini adalah 150 kilogram, berapa jumlah hasil panen kentangnya?
Baca Juga: Cara Menghitung Luas Permukaan dan Volume Kerucut, Rumus dan Contoh Soal
Penyelesaian:
Dari diagram batang di atas, kita bisa mengetahui hasil panen yang sudah diketahui, yaitu:
Cabai = 20 kg
Wortel = 35 kg
Tomat = 25 kg
Ubi = 35 kg
Total hasil panen yang diketahui = 20 + 35 + 25 + 35 = 115 kg.
Diketahui seluruh hasil panen kebun Pak Tani adalah 150 kg.
Maka, hasil panen kentang = hasil panen seluruhnya - hasil panen yang diketahui.
Hasil panen kentang = 150 - 115 = 35 kg
Contoh Soal Diagram Batang 3
Berikut ini adalah diagram batang yang menunjukkan data makanan kesukaan warga Desa Jaya Makmur:
Jika dilihat dari diagram batang di atas, makanan apa yang paling banyak disukai dan makanan apa yang paling sedikit disukai warga Desa Jaya Makmur?
Penyelesaian:
Kita bisa melihat angka yang tertera pada sumbu tegak yang menunjukkan jumlah warga, kemudian melihat bagian sumbu datar yang menunjukkan jenis makanan.
Terlihat bahwa gambar diagram batang yang paling tinggi adalah bakso dengan jumlah 40 warga dan yang gambar diagram batang yang terendah adalah nasi uduk dengan jumlah 20 warga.
Sehingga, makanan yang paling banyak disukai warga Desa Jaya Makmur adalah bakso dan makanan yang paling sedikit disukai warga Desa Jaya Makmur adalah nasi uduk.
Diagram Garis
Diagram garis adalah cara penyajian data menggunakan garis penghubung dari titik-titik yang memiliki nilai tertentu.
Sebenarnya diagram garis memiliki fungsi yang sama dengan diagram batang, yaitu menyajikan data dalam kurun waktu tertentu.Hanya saja sumbu garis yang digunakan pada diagram garis tidak bisa dibalik seperti pada diagram batang.
Sumbu mendatar dalam diagram garis selalu menunjukkan waktu dan garis tegak menunjukkan nilai atau data yang ada.
Contoh Diagram Garis
Cara Menentukan Mean, Median, dan Modus
Modus adalah nilai yang paling sering muncul.
Median adalah nilai yang berada di tengan setelah data diurutkan.
Mean adalah nilai yang didapatkan dari jumlah data dibagi dengan banyak data.
Contoh menentukan modus:
Data: 3, 5, 2, 7, 9, 1, 7, 5, 3, 8, 10, 12, 5
Dari data di atas kita bisa mengetahui kalau modusnya adalah 5. Hal itu karena angka 5 yang paling sering muncul, yaitu sebanyak 3 kali.
Contoh menentukan Median:
Data: 3, 5, 2, 7, 9, 1, 7, 5, 3, 8, 10, 12, 5
Pertama kita harus mengurutkan data terlebih dahulu agar bisa menentukan nilai tengahnya.
Berikut data yang sudah diurutkan
{1, 2, 3, 3, 5, 5, 5, 7, 7, 8, 9, 10, 12}
Karena jumlah datanya ganjil, kita bisa langsung mengetahui jumlah median, yaitu 5. Karena angka 5 terletak di tengah baris nilai yang ada.
Lalu bagaimana jumlah datanya genap?
Data: 3, 5, 2, 7, 9, 1, 7, 5, 3, 8, 10, 12
{1, 2, 3, 3, 5, 5, 7, 7, 8, 9, 10, 12}
Kita hanya perlu menjumlahkan dua angka yang ada di paling tengah, kemudian membaginya dengan angka 2.
Dua angka paling tengan adalah 5 dan 7.
Baca Juga: Cara Menghitung Menggunakan Sifat Asosiatif, Pengertian Beserta Contoh Soal
Penyelesaiannya:
Me = (5 + 7) : 2
Me = 12 : 2
Me = 6
Contoh menentukan Mean (rata-rata):
Data: 5, 7, 2, 9, 4, 6, 8, 9, 10, 9, 5, 8, 6, 7, 9, 3, 4, 9, 8, 7
Mean = Jumlah data : banyak data
Mean = (5 + 7 + 2 + 9 + 4 + 6 + 8 + 9 + 10 + 9 + 5 + 8 + 6 + 7 + 9 + 3 + 4 + 9 + 8 + 7) : 20
Mean = 135 : 20
Mean = 6,75
(Penulis: Avisena Ashari, Sarah Nafisah)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.