1. Fase Telur
Fase metamorfosis pertama pada kecoak adalah fase telur.
Telur ini berasal dari kecoak betina yang telah dibuahi oleh kecoak jantan.
Sekali bertelur, kecoak betina bisa menghasilkan 16 - 32 butir telur yang melekat satu sama lain.
Kemudian kecoak betina akan meletakkan telurnya di tanah atau sampah.
Telur kecoak biasanya terlihat berwarna cokelat kehitaman yang dilindungi cangkang keras yang disebut ootheca.
Biasanya telur kecoak akan mulai menetas setelah satu hingga dua bulan.
2. Fase Nimfa
Setelah satu hingga 2 bulan telur kecoak menetas, makan akan muncul nimfa. Kita juga menyebut nimfa dengan anak kecoak atau bayi kecoak.
Nimfa berukuran kecil dan berwarna putih.
Di fase nimfa, bayi kecoak sudah bisa mencari makan sendiri. Nantinya bayi kecoak ini akan bertumbuh menjadi besar dan berubah warna dari putih menjadi cokelat.
Meski sudah berukuran besar, di fase ini kecoak belum mempunyai sayap.
Dalam fase nimfa, kecoak akan berkembang selama 60 hari. Ia juga akan mengalami pergantian kulit (instar) sebanyak 4 hingga 7 kali.
Kulit yang baru akan semakin keras.
Di tahap akhir fase nimfa barulah kecoak akan tumbuh sayap kecil di tubuhnya.