Efek yang Ditimbulkan Saat Terlambat Vaksin Kedua COVID-19, Jangan Sampai Terlewat

By Ikawati Sukarna, Selasa, 3 Agustus 2021 | 14:30 WIB
Efek yang ditimbulkan saat terlambat vaksin kedua COVID-19. (Pixabay)

 

Bobo.id - Dibutuhkan 2 dosis Vaksin COVID-19 dalam program vaksinasi di Indonesia. Penyuntikan setiap dosis vaksin COVID-19 memiliki jeda yang cukup lama. 

Bisa mencapai 2 minggu hingga 1 bulan. Hal ini membuat banyak orang sering lupa untuk melakukan vaksin COVID-19 pada tahap yang kedua. 

Padahal, keterlambatan vaksinasi ternyata bisa memberi efek bagi penerima vaksin COVID-19.

Ada lima jenis Vaksin COVID-19 yang digunakan di Indonesia, dari vaksin AstraZaneca, vaksin Sinopham, vaksin moderna, hingga vaksin Pfizer

Jika penerima vaksin COVID-19 tahap dua terlambat, maka akan menghasilkan efek yang berbeda-beda. 

Baca Juga: Dari Vaksin Sinovac hingga Pfizer, Mana yang Paling Baik Melawan Virus COVID-19 Varian Delta?

Dikutip dalam Kompas.com, berikut ini efek dari vaksin COVID-19 jika seseorang terlambat melakukan vaksin tahap kedua, yaitu:

1. Vaksin Sinovac

Jarak dosis pertama dan kedua adalah 2 - 3 minggu. Jika seseorang terlambat vaksin kedua COVID-19 tidak memberi efek tertentu. 

Dikutip dalam Kompas.com, selama jarak antara dosis pertama dan kedua tidak melebihi 6 bulan maka vaksin Sinovac aman.