Kocak dan Bikin Gemas! Beberapa Kucing Sering Berusaha Mengubur Makanannya seperti Mengubur Kotoran, Ternyata Ini Alasannya

By Iveta Rahmalia, Selasa, 10 Agustus 2021 | 17:30 WIB
Ada beberapa alasan kucing sering terlihat berusaha mengubur makanannya. (Pixabay)

Bobo.id - Teman-teman, coba perhatikan perilaku kucingmu di rumah. Kadang-kadang, ada kucing yang kelihatannya ingin mengubur makanannya sendiri.

Contohnya, kamu memberikan wet food atau dry food dalam mangkuk. Setelah makan atau malah sebelum makan, kucing malah terlihat menggali-gali lantai atau alas sekitar mangkuk.

Baca Juga: Jangan Sepelekan Lagi, Ini 5 Bahayanya Jika Salah Memilih Makanan untuk Kucing! Salah Satunya Diabetes

Ia terlihat sedang berusaha mengubur makanannya seperti ingin mengubur kotoran. Mengapa begitu, ya? Apakah makanannya bau kotoran?

Ternyata ada beberapa hal yang bisa jadi alasannya. Apa saja? Yuk, cari tahu!

1. Menyembunyikan Aroma Makanan dari Predator atau Hewan Lain

Alasan pertama adalah kucing ingin menyembunyikan aroma makanannya. Kemungkinan, makanan yang teman-teman berikan beraroma kuat.

Hal ini merupakan insting kucing, teman-teman.

Kucing tidak suka aroma makanannya tercium hewan lain. (Pxfuel)

Di alam liar, kucing juga menyembunyikan makanan agar aromanya tidak tercium predator atau hewan lain yang bisa mengambil makanannya.

Perilaku ini pun masih dilakukan oleh kucing peliharaan, baik domestik maupun kucing ras.

2. Melindungi Anak-anaknya dari Predator

Kucingmu adalah kucing betina yang sedang merawat anak-anaknya? Kalau ia melakukan hal ini, bisa jadi ia sedang melindungi anak-anaknya.

Seperti penjelasan sebelumnya, kucing terlihat berusaha mengubur makanannya karena ia tidak mau aroma makanan tercium predator atau hewan lain.

Jika ada predator atau hewan lain yang mencium aroma makanannya, tentu anak-anaknya jadi teracam.

Kucing mengubur makanannya agar anak-anaknya tidak terancam predator. (Pxfuel)

Baca Juga: Waspada, Kucing Juga Bisa Terkena Penyakit Jantung, Kenali Gejala Penyakit Jantung pada Kucing

3. Makanannya Terlalu Banyak

 

Jika kucing berhenti makan atau tidak mau makan setelah kita berikan makanan, bisa jadi ia memang sudah kenyang.

Karena kucing sudah kenyang, ia akan berusaha "menyimpan" makanannya untuk ia makan lagi nanti. Ini juga sering dilakukan kucing liar.

O iya, ada hal penting yang perlu diperhatikan para pencinta kucing, nih.

Takarlah makanan kucingmu sesuai dengan berat badan atau mengikuti petunjuk di kemasannya. Jangan terlalu banyak, tapi juga jangan terlalu sedikit.

Jika kucing makan terlalu banyak, ia rentan terkena berbagai penyakit. Beberapa di antaranya adalah obesitas dan diabetes.

Pastikan juga kucingmu minum air yang cukup, ya.

4. Tidak Suka Tempatnya Kotor

Kucing adalah hewan yang peduli kebersihan, lo.

Alasan berikutnya mengapa mereka sering terlihat berusaha mengubur makannnya, adalah karena mereka tidak suka tempatnya kotor oleh makanan sisa.

Kucing tidak suka kalau tempatnya kotor. (Pixabay)

Baca Juga: Bikin Terharu, Ini 3 Kisah Kucing yang Jadi Pahlawan untuk Pemiliknya

Apa yang Kita Perlu Lakukan?

Sebenarnya kita tidak perlu khawatir kalau kucing terlihat ingin mengubur makananya. Sebab, hal ini memang sudah menjadi insting kucing.

Namun ada beberapa hal yang bisa kita lakukan:

  1. Segera bersihkan atau ambil mangkuk kucingmu setelah ia selesai makan.
  2. Berikan takaran makanan yang pas mengikuti aturan berat badan atau yang tertera pada kemasan makanan.
  3. Jauhkan kain atau benda semacamnya dari mangkuk makanan. Sebab, bisa jadi kain itu malah dibawa kucing untuk menutup makanannya. Sehingga kain malah jadi kotor.
  4. Pastikan mangkuk selalu bersih. Seperti penjelasan sebelumnya, kucing tidak suka kalau wilayahnya kotor. Untuk mencegah kebiasaan ini, bersihkan mangkuk makanan secara berkala.

Nah, itulah beberapa alasan mengapa kucing terlihat berusaha mengubur makanannya.

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.