Bobo.id - Ketika sedang mandi, berenang, atau bermain air, mungkin saja telinga teman-teman kemasukan air.
Hal ini tentu membuat tidak nyaman. Sebab saat kepala kita bergerak atau berjalan, akan ada sesuatu yang terasa seperti bergerak di bagian kepala.
Untuk mengeluarkan air dari telinga, biasanya apa yang teman-teman lakukan?
Sebagian besar mungkin akan menggoyangkan kepala ke samping, dengan posisi telinga yang kemasukan air menghadap ke bawah.
Menggoyangkan kepala kadang menjadi cara yang berhasil untuk mengeluarkan air dari telinga. Namun sebaiknya teman-teman tidak melakukan cara ini lagi kalau ada air yang masuk ke telinga.
Sebab cara ini ternyata berbahaya untuk dilakukan, lo. Wah, apa sebabnya, ya? Cari jawabannya, yuk!
Berpotensi Merusak Otak
Para peneliti dari Cornell University, New York menyebutkan bahwa mengeluarkan air secara paksa dari telinga bisa menyebabkan kerusakan pada otak.
Apalagi jika hal ini dilakukan oleh anak kecil, wah, bisa berbahaya, lo.
Para peneliti melakukan penelitian dengan membuat replika saluran telinga yang terbuat dari bahan kaca berdasarkan hasil CT-scan kepala manusia.
Kemudian, saluran telinga tiruan itu diisi oleh cairan silan agar mirip dengan cairan yang ada di dalam telinga manusia.
Baca Juga: Jangan Sampai Terulang, Ini 4 Kesalahan dalam Melakukan Pertolongan Pertama
Ke dalam lubang telinga yang digunakan untuk penelitian ini, dimasukkan sejumlah air seperti ketika sedang kemasukan air saat berenang.
Barulah telinga tiruan tadi dimiringkan dan diguncangkan untuk mengukur seberapa besar ukuran gravitasi yang dibutuhkan untuk mengeluarkan air tersebut.
Hasilnya ditemukan bahwa kekuatan yang dibutuhkan untuk mengeluarkan air dari dalam telinga menggunakan cara itu mencapai 10 kali kekuatan gravitasi untuk ukuran telinga bayi.
Hal ini dapat menyebabkan kerusakan otak. Itu karena banyaknya volume air yang harus keluar dari saluran telinga yang kecil.
Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa untuk mengeluarkan air dari telinga tergantung dengan banyaknya volume air yang masuk dan posisi air di dalam saluran telinga.
Hindari Juga Lakukan 2 Hal Ini saat Telinga Kemasukan Air
Selain menggoyangkan kepala, ada dua hal lain yang juga berbahaya jika dilakukan untuk mengeluarkan air.
Cara pertama yang berbahaya adalah mengeluarkan air dengan menggunakan cotton bud.
Bukan hanya berbahaya jika digunakan untuk membersihkan telinga, cotton bud juga berbahaya kalau digunakan untuk mengeluarkan air dari telinga.
Baca Juga: Apa Itu Olahraga Meditasi? Ketahui Juga 7 Jenis Meditasi bagi Pemula
Sebabnya, air dan kotoran di dalam telinga justru akan terdorong semakin dalam ke telinga, sehingga sulit dikeluarkan.
Cara kedua yang juga berbahaya adalah mengorek telinga menggunakan jari, terlebih jika jari yang digunakan memiliki kuku panjang.
Kuku panjang pada jari ini bisa melukai jaringan halus yang ada di telinga, sehingga menyebabkan telinga jadi infeksi.
Jika air di dalam telinga terasa mengganggu, maka sebaiknya teman-teman meminta kepada orang tua untuk diantarkan ke dokter THT (Telinga, Hidung, Tenggorokan).
(Penulis: Tyas Wening, Sepdian Anindyajati)
Tonton video ini juga, yuk!
-----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.