Teman-teman perlu tahu, kalau penggunaan garam sebagai pupuk sudah banyak dilakukan oleh banyak petani dan penggemar tanaman organik.
Seperti kalangan petani sawit, cengkih, kakao, lada, atau padi sering juga menggunakan garam sebagai pupuk organik untuk meningkatkan produksi panen.
Berdasarkan penelitian dari Pusat Penelitian Kopi dan Kakao, garam dengan kandungan kimiawi NaCl bisa untuk menggantikan pupuk KCI dengan jumlah pemakaian tertentu, lo.
Baca Juga: 5 Jenis Bunga yang Bisa Hidup Tahan Lama di Vas, Salah Satunya Anggrek
Selain itu, garam juga bermanfaat membantu penetralan tanah asam dan alkalis. Penggunaan pupuk organik dari garam juga bisa mengembalikan daun tanaman cabai yang keriting.
Kandungan garam bisa digunakan untuk membunuh bakteri dan jamur yang membawa penyakit untuk tanaman cabai dan tanaman lainnya.
Kandungan NaCl juga bisa menghadirkan mikroorganisme seperti cacing tanah dan bakteri lainnya yang menyuburkan tanah.
Nah, itu teman-teman cara menggunakan garam sebagai pupuk tanaman cabai dan manfaat pupuk organik garam lainnya.
(Penulis: Abdul Haris Maulana)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.