2. Kalimat imperatif berintonasi tinggi
Intonasi tinggi ketika mengujarkan kalimat perintah bertujuan untuk mempertegas perintah.
3. Kalimat imperatif diawali predikat terlebih dahulu
Kalimat perintah memiliki pola kalimat yang diawali dengan predikat, lalu diikuti dengan subjek. Pola ini disebut pola inversi.
4. Kalimat imperatif berakhiran -lah atau -kan
Kalimat perintah menggunakan akhiran -lah atau -kan untuk mempertegas dan memberi tekanan khusus.
Fungsi Kalimat Imperatif
Kalimat imperatif atau perintah memiliki beberapa fungsi seperti:
- berfungsi memberi perintah
- berfungsi memberi komando
- berfungsi memberi larangan