Contoh-Contoh Tumbuhan Hidrofit, dari Teratai hingga Enceng Gondok

By Iveta Rahmalia, Senin, 30 Agustus 2021 | 09:48 WIB
Bunga teratai adalah salah satu tumbuhan hidrofit. (pixabay/Wim De graaf)

Bobo.id - Teman-teman pernah menemukan contoh-contoh tanaman hidrofit?

Sebelum kita cari tahu apa contoh-contohnya, cari tahu dulu pengertian dan ciri-ciri tanaman hidrofit, yuk!

Pengertian Hidrofit

Hidrofit adalah salah satu cara adaptasi tumbuhan yang hidupnya berada di dalam air. Sesuai dengan kata “hidro”, yang artinya air.

Baca Juga: Sistem Gerak pada Tumbuhan: Endonom, Higroskopis, dan Esionom

Jadi, tumbuhan hidrofit adalah tumbuhan yang bisa hidup di dalam air.

Unik, ya? Karena biasanya tumbuhan yang hidup dan berkembang di tanah. Bahkan,tumbuhan biasa justru akan mati kalau di sekelilingnya digenangi air.

Ciri-Ciri Tumbuhan Hidrofit

 

Berikut ini adalah ciri-ciri tumbuhan hidrofit: 

Contoh-Contoh Tumbuhan Hidrofit

Berikut adalah contoh-contoh tumbuhan hidrofit: 

1. Kangkung

2. Teratai

3. Kiambang

4. Enceng Gondok

Cara Adaptasi Tumbuhan Lainnya

Selain hidrofit, ada lagi cara-cara adaptasi tumbuhan, berikut di antaranya: 

Baca Juga: Contoh-Contoh Perkembangbiakan Tumbuhan Secara Vegetatif dan Generatif

Xerofit

Ini adalah tumbuhan yang beradaptasi terhadap lingkungan hidupnya yang panas dan kering. Tumbuhan ini sangat tahan dengan udara yang kering dan kurang air.

Ciri-ciri tumbuhan xerofit adalah:

Beberapa contoh tumbuhan xerofit adalah kaktus, kurma, lidah buaya, adenium, sansiviera, adenium, dan buah naga.

 

Higrofit

Tumbuhan higrofit ini merupakan tumbuhan yang bisa bertahan hidup di daerah yang lembap. Biasanya tumbuhan ini hidup di hutan.

Ciri-ciri tumbuhan higrofit adalah:

Contoh tumbuhan higrofit adalah tumbuhan paku, dedalu atau gandarusa, dan lumut.

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 3 SD Tema 2, Bagaimanakah Sikap Manusia Terhadap Tumbuhan dan Binatang?

Halofit

Tumbuhan halofit adalah tumbuhan yang tahan hidup di tempat asin, seperti pantai atau laut. Tumbuhan ini tahan terhadap lingkungan dengan kadar garam yang tinggi.

Ciri-ciri tumbuhan halofit adalah:

Contoh tumbuhan halofit adalah pohon bakau atau yang biasa dikenal dengan mangrove.

Mesofit

Nah, kalau mesofit ini adalah tumbuhan yang biasa hidup di lingkungan yang tidak terlalu basah dan tidak terlalu kering.

Tumbuhan ini mudah ditemukan di lingkungan tempat tinggal kita.

Mesofit ini ada yang masuk ke dalam golongan tumbuhan berkayu dan ada juga yang rerumputan.

Baca Juga: Perbedaan Ciri pada Tumbuhan Biji Terbuka dan Tumbuhan Biji Tertutup

Ciri-ciri tumbuhan mesofit adalah:

Contoh tumbuhan mesofit adalah pohon mangga, rambutan, rerumputan, pisang, dan pepaya.

Nah, itulah contoh-contoh tumbuhan hidrofit dan cara-cara adaptasi tumbuhan lainnya. 

(Penulis: Iveta R., Theresia Widyantini)

 

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.