Bobo.id - Ada banyak contoh peribahasa yang bisa kita kaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
Peribahasa adalah ungkapan atau kalimat ringkas dan padat yang berisi kalimat perbandingan, perumpamaan, nasihat, aturan tingkah laku, atau prinsip hidup.
Fungsi peribahasa ada bermacam-macam, di antaranya adalah memberikan nasihat atau petuah, tanda indentitas pembicara dalam suatu kelompok, pengamatan terhadap suatu keadaan, dan memperindah bahasa percakapan.
Baca Juga: Contoh Peribahasa tentang Keselamatan Beserta Artinya, Pengingat untuk Selalu Hati-Hati
Lalu, apa saja contoh pribahasa sehari-hari beserta artinya?
Contoh-Contoh Peribahasa
Berikut adalah 30 contoh peribahasa beserta artinya:
1. Sakit menimpa, sesal terlambat.
Artinya: bila sudah terlanjur terjadi, menyesal tidak ada gunanya.
2. Emas berpeti, kerbau berkandang.Artinya: Harta benda harus disimpan baik-baik di tempatnya masing-masing.
3. Geruh tak mencium bau.Artinya: Kecelakaan datang dengan tidak memberitahukan ( tidak diketahui lebih dahulu).
4. Air beriak tanda tak dalam.
Artinya: orang yang banyak cakap (sombong dan sebagainya), biasanya kurang ilmunya.
5. Hancur badan dikandung tanah, budi baik terkenang jua.
Artinya: budi bahasa yang baik tidak akan dilupakan orang.
6. Nyawa bergantung di ujung kuku.Artinya: Dalam keadaan yang sulit dan berbahaya.
Baca Juga: Contoh Peribahasa tentang Hormat Menghormati Beserta Maknanya, Ada Peribasa Daerah Juga
7. Pelanduk melupakan jerat, tetapi jerat tidak melupakan pelanduk.Artinya: Sudah lupa akan bahaya, tetapi sebenarnya bahaya masih mengancam.
8. Retak menanti belah.Artinya: Perkara kecil yang mungkin menjadi besar atau tinggal menunggu datangnya bencana yang lebih besar.
9. Bumi berputar zaman beredar.
Artinya: keadaan zaman selalu berubah.
10. Ke langit tak sampai, ke bumi tak nyata.
Artinya: setengah-setengah, kepalang tanggung di dalam menyelesaikan pekerjaan atau mempelajari ilmu.
11. Tertangkup sama termakan tanah, telentang sama terminum air.
Artinya: sama-sama dalam suka dan duka.
12. Tambah air tambah sagu.Artinya: Bila pekerjaan bertambah, maka penghasilannya pun bertambah pula.
13. Berakit Rakit ke Hulu, Berenang Renang ke Tepian, bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian.Artinya: Untuk mencapai suatu kesuksesan seseorang harus bekerja keras terlebih dahulu baru akan menikmati hasilnya.
14. Bermain air basah, bermain api lecur.Artinya: Tiap pekerjaan atau usaha ada susahnya.
15. Perahu sudah di tangan, perahu sudah di air.
Artinya: sudah siap sedia segala keperluan untuk melakukan suatu pekerjaan.
Baca Juga: Contoh Peribahasa tentang Kejujuran, Gunakan sebagai Pengingat Setiap Hari
16. Rajin mengais tembolok berisi.
Artinya: kalau kita berbuat rajin, maka tidak aka nada yang sia-sia.
17. Hinggap bak langau, titik bak hujan.
Artinya: suatu hal yang tiba-tiba saja terjadi, tanpa diketahui lebih dahulu.
18. Bagai air di daun talas.
Artinya: selalu berubah-ubah atau tidak tetap pendirian.
19. Malang tak boleh ditolak, mujur tak bisa diraih.Artinya: Nasib buruk tak dapat dihindarkan, begitu juga nasib baik tak dapat dicari-cari.
20. Akal tak sekali tiba.Artinya: Tidak ada sesuatu usaha yang sekali terus jadi dan sempurna.
21. Kecil-kecil cabai rawit.
Artinya: Biarpun kecil, tapi pemberani, ampuh, dan cerdik.
22. Pikir itu pelita hati.Artinya: Menggunakan akal budi dan mempertimbangkan segala sesuatu dengan baik menjadikan seseorang lebih bijaksana.
23. Dari telaga yang jernih tak akan mengalir air yang keruh.Artinya: Orang-orang yang baik akan melahirkan keturunan yang baik pula.
24. Bagai pinang dibelah dua.
Artinya: Memiliki penampilan yang sama atau mirip satu sama lain (biasanya digunakan untuk orang kembar).
Baca Juga: Contoh Peribahasa tentang Pendidikan Beserta Artinya, Terapkan dalam Kehidupan Sehari-hari, yuk!
25. Belum mengajun sudah tertarung.
Artinya: Baru hendak melakukan sesuatu sudah mendapat halangan.
26. Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung.Artinya: Harus menyesuaikan diri dengan adat dan keadaan tempat tinggal sekitar.
27. Hidup di kandung adat mati di kandung tanah.Artinya: Selama hidup orang harus taat kepada adat kebiasaan dalam masyarakat.
28. Ikut hati mati, ikut mata buta.Artinya: Jika selalu menuruti keinginan, akhirnya akan mendapat celaka.
29. Kais dulu maka makan.Artinya: Baru dapat makan sesudah bekerja berat atau bisa mendapatkan sesuatu setelah bekerja keras.
30. Cencaru makan pedang.Artinya: Pekerjaan yang lambat, tetapi hasilnya baik.
Nah, itulah 30 contoh peribahasa sehari-hari. Apakah kamu juga menemukan peribahasa lainnya?
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.