Bobo.id - Ketika teman-teman akan berkebun, tentunya hal dasar yang perlu diketahui adalah media tanam.
Media tanam ada bermacam-macam dan disesuaikan dengan kebutuhan tanaman yang akan ditanam.
Karena, media tanam sangat memengaruhi kesuburan dan kesehatan tanaman.
Media tanam tidak selalu tanah, teman-teman bisa menggunakan media tanam lain yang bisa menutrisi tanaman serta mudah dan murah.
Baca Juga: Jangan Buang Buah Bunga Adenium, Semai untuk Perkembangbiakan Tanaman
Lalu, apa saja media tanam yang bisa digunakan untuk menanam? Yuk, cari tahu berikut ini.
1. Tanah
Tanah menjadi media tanam yang paling umum serta mudha ditemukan untuk menanam tanaman.
Tanah mengandung unsur hara, air dan zat-zat lainnya yang dibutuhkan oleh tanaman.
Biasanya tanah juga akan dicampur dengan pupuk ketika menanam, perhatikan juga kadar keasamaan agar tanah dapat menyuburkan tanaman.
2. Humus
Media tanam humus juga mudah ditemukan untuk dijadikan media menanam tanaman.
Humus adalah media tanam yang terbentuk dari hasil pelapukan daun-daun dan batang pohon yang sudah mati.
Humus warnanya lebih gelap daripada tanah, cocok juga dicampurkan dengan media tanam lain.
3. Pupuk Kandang
Media tanam ini juga organik karena berasal dari kotoran hewan kandang. Pupuk kandang mudah sekali ditemiu di toko-toko pertanian sebagai media tanam yang menyuburkan.
Pupuk kandang bisa digunakan setelah kotoran dari hewan kandang tersebut menggumpal dan mengeras.
Baca Juga: Pengertian Kambium, Fungsi, Ciri, dan Contoh pada Tanaman
4. Sekam Bakar
Sekam bakar mempunyai tingkat fosfor, asam dan karbon yang lebih tinggi untuk menutrisi tanaman.
Biasanya, sekam bakar akan dicampurkan juga dengan tanah untuk menggemburkan dan menutrisi tanah untuk menyuburkan tanaman hias.
5. Sabut Kelapa
Media tanam lainnya adalah sabut kelapa, sabut yang digunakan berasal dari buah kelapa yang tua, karena mempunyai serat yang kuat.
Sabut kelapa baik untuk menyimpan dan menyerap air dan cocok untuk media tanam di daerah yang panas.
Kekurangan media tanam sabuk kelapa adalah mudah lapuk seiring berjalannya waktu. Untuk memperlama usia sabut kelapa, teman-teman bisa mencelupkannya ke cairan fungisida sebelum dijadikan media tanam.
6. Air
Media tanam lainnya yang mudah, murah, dan sering digunakan adalah air. Media tanam air biasa digunakan untuk menanam dengan cara hidroponik.
Media tanam air juga menjadi solusi karena kurang dan terbatasnya lahan untuk berkebun.
Biasanya media tanam yang menggunakan air adalah ketika kita menanam sayurna, perhatikan juga pemupukan meskipun menggunakan media tanam air.
Baca Juga: Mengamati Tanaman Pohon Sirih yang Merambat, Materi Kelas 3 SD Tema 2
7. Pasir
Pasir yang digunakan adalah jenis pasir yang berasal dari magma gunung berapi.
Media tanam ini baik untuk penyerapan air, dan mencegah air tergenang yang bisa menyebabkan pembusukan pada akar. Media tanam pasir ini juga mencegah jamur dan bisa mengurangi kelembapan.
Itulah, media tanam yang perlu diketahui agar bisa memilih media yang paling tepat untuk menenam sayuran atau tanaman hias.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.