Bobo.id - Membuat suasana rumah menjadi natural dan menyegarkan tetap bisa dilakukan walau rumah sempit.
Walau rumah berukuran kecil, teman-teman tetap bisa bercocok tanam, lo.
Ada beberapa jenis tanaman yang cocok ditanam di dalam rumah yang sempit.
Tanaman-tanaman ini juga berukuran kecil dan tidak memakan banyak tempat.
Selain itu, tanaman yang bisa ditanam di dalam rumah ini cenderung kuat dan mudah untuk dirawat.
Dilansir dari Decor Tips, berikut ini enam tanaman hias yang cocok di rumah sempit agar menciptakan lingkungan yang alami.
Baca Juga: 4 Tips Mudah Merawat Tanaman Hias saat Musim Panas Tiba, Salah Satunya Perhatikan Pemangkasan
1. English Ivy
English ivy atau daun ivi adalah tanaman hias yang tidak membutuhkan banyak cahaya alami dan sangat cocok untuk dekorasi interior ruang kecil.
Saat menanam daun ivi dalam pot, teman-teman dapat menambahkan sebuah tiang tinggi untuk memandu pertumbuhannya.
Namun, tanaman ini harus ditempatkan di tempat teduh dan agak lembap untuk berkembang.
2. Kalanchoe
Kalanchoe adalah tanaman cantik yang daunnya memiliki tampilan seperti pita dan tumbuh ke bawah.
Kalanchoe menjadi tanaman yang mudah dirawat dan disarankan untuk meletakkannya di pot gantung.
Ini adalah salah satu tanaman hias terbaik untuk rumah sempit dan bisa beradaptasi sangat baik dengan iklim dingin.
3. Sansevieria
Sansevieria atau dikenal sebagai lidah mertua adalah tanaman yang mudah tumbuh.
Tanaman ini memiliki satu karakteristik yang membuatnya sangat istimewa, yakni bertahan di berbagai jenis iklim dan ruang.
Selain itu, lidah mertua mampu membantu menghilangkan racun dari udara seperti benzena, toluena, xilena, trikloroetilen, dan formaldehida.
Baca Juga: Waspada, 5 Tanaman Hias Ini Bisa Sebabkan Alergi, Salah Satunya Palem
Dari segi dekorasi, tanaman ini sangat mencolok karena bentuk daunnya.
Daun tanaman ini kuat dan berdiri tegak sehingga sangat cocok di ruang kecil.
4. Ficus lyrata
Ficus lyrata atau kimunding merupakan salah satu jenis tanaman ficus yang sangat menarik dalam tataran dekoratif dan manfaat yang ditawarkannya.
Berasal dari hutan hujan di Afrika bagian barat dan tengah, ficus lyrata sangat cocok untuk dimiliki di apartemen kecil.
Daunnya elegan, agak bulat, mudah dirawat, serta kuat.
Selain cocok diletakkan rumah sempit, tanaman ini sangat ideal bagi mereka yang mencintai tanaman, tetapi memiliki sedikit waktu untuk merawat tanaman.
5. Bonsai
Bonsai adalah tanaman tropis yang sangat menarik dan merupakan tanaman hias favorit untuk rumah kecil.
Dalam beberapa budaya, tanaman bonsai mewakili kekuatan, ketabahan, dan kebebasan.
Meski ukurannya mini menunjukkan bahwa jenis apa pun akan tumbuh dengan baik di dalam ruangan, tidak semua varietas disesuaikan dengan kondisi rumah.
Ini karena bonsai membutuhkan lebih banyak cahaya dan nutrisi, khas ruang luar.
Identifikasi bonsai mana yang cocok untuk kamu dan rumah kecilmu.
Baca Juga: Jangan Sampai Merusak Perabotan dan Lantai, Ini 3 Tips Merawat Tanaman Hias Gantung di Rumah
6. Kaktus
Kaktus dikenal sebagai tanaman indoor klasik dan ada varietas yang hampir tak terbatas.
Beberapa memiliki bunga dan yang lainnya memiliki bentuk serta warna menarik.
Sama dengan sukulen, kaktus tahan terhadap perubahan suhu dan dapat hidup tanpa penyiraman terus-menerus.
Namun, teman-teman perlu menyiraminya pada kurun waktu tertentu agar menjaga kecantikannya.
Perlu diketahui, kaktus adalah tanaman yang tumbuh lambat dan harus disimpan di dekat jendela karena menyukai cahaya alami.
Setelah menetukan jenis tanaman yang akan ditanam, teman-teman perlu tahu cara merawatnya.
Walau tanaman yang disebutkan sebelumnya termasuk mudah dirawat.
Namun, beberapa orang bisa melakukan kesalahan dalam merawat tanaman di dalam rumah.
Kesalahan perawatan bisa membuat tanaman menjadi layu dan mati.
Kesalahan Merawat Tanaman di Dalam Rumah
Teralu sering menyiram tanaman bukanlah hal yang tepat.
Mungkin teman-teman menikmati saat-saat menyiram tanaman, namun tanaman yang ada di dalam rumah tidak seharusnya mendapatkan air terlalu banyak.
Tanaman hias yang ada di dalam rumah akan sangat jarang terkena sinar matahari, sehingga tidak memerlukan banyak air.
Kondisi tanaman yang di dalam ruangan sudah membuat tanaman tersebut lembap.
Baca Juga: Daun Aglonema Layu? Buat Segar Kembali dengan Bawang Merah dan Putih
Air yang berlebihan akan membuat tanaman menjadi semakin lembap hingga busuk.
Teman-teman cukup menyiram tanaman 3 atau 4 hari sekali, untuk jenis tanaman yang jarang terkena sinar matahari.
Lalu kesalahan lain yang sering dilakukan adalah meletakan tanaman langsung di bawah sinar matahari.
Tanaman yang sudah lama tidak terkena sinar matahari, akan terkejut bila langsung mendapat sinar matahari.
Cara tersebut bisa membuat tanaman gosong dan menjadi kering.
Bila teman-teman ingin memberikan nutrisi dari sinar matahari, sebaiknya letakan di tempat yang terkena sinar matahari secara tidak langsung.
Dan bila ingin membuat tanaman menjadi tanaman luar ruangan, berikan sinar matahari secara perlahan.
Cara itu akan membuat tanaman beradaptasi dengan perlahan.
Ingat, sebuah ruang kecil tidak menghalangimu untuk memiliki tanaman hijau yang diinginkan.
Dengan mengikuti cara menanam yang benar, teman-teman dapat membentuk suasana rumah menjadi nyaman dengan beberapa dekorasi tanaman.
(Penulis : Abdul Haris Maulana, Amirul Nisa)
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.