4. Ampela
Ampela juga termasuk dalam organ pencernaan. Dalam organ ini terjadi proses penghalusan dan pelumatan makanan.
Untuk mempercepat proses itu, dibantu dengan grit. Grit adalah batuan kecil atau kerikil yang berfungsi membantu proses penghalusan makanan.
Hal ini dilakukan agar makanan menjadi lebih mudah dicerna.
5. Usus Halus
Baca Juga: Bagian-Bagian Mulut yang Berfungsi untuk Proses Pencernaan Manusia
Usus halus burung terdiri dari ileum, jejenum, doudenum. Proses penyerapan sarisari makanan terjadi di bagian doudenum.
Proses tersebut dibantu beberaoa enzim, yaitu enzim pankreas, enzim usus, dan cairan empedu.
6. Usus Besar
Organ pencernaan ini berfungsi untuk melakukan proses pencernaan yang belum dicerna ataupun belum diserap di usus halus.
Jenis makanan yang diserap oleh oragn pencernaan ini seperti zat selulosa dan hemiselulosa.
Setelah kedua zat tersebut dicerna di usus besar, kemudian akan dibuang melalui kloaka.
Nah, itu tadi organ-organ pencernaan yang terdapat pada burung. Ada mulut, tembolok, lambung, ampela, usus halus, usus besar, dan kloaka. Semua organ tersebut memiliki tugas dan fungsinya masing-masing.
Tonton video ini, Yuk!
Itulah penjelasannya. Penjelasan ini dapat menjadi pedoman bagi orang tua untuk mendampingi kegiatan belajar di rumah.
(Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Tema 3, Kelas 5 SD)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.