Bobo.id - Indonesia adalah negara berkepulauan yang luas dengan banyak fauna atau hewan yang tinggal di dalamnya.
Dari semua fauna yang ada di Indonesia, ada banyak hewan yang termasuk fauna endemik.
Apakah teman-teman tahu, apa itu fauna endemik?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) endemik adalah spesies organisme yang terbatas pada wilayah geografis tertentu.
Pada pengertian lain, hewan endemik adalah hewan alami yang hidup dan mendiami suatu wilayah atau daerah tertentu.
Hewan tersebut pun menjadi ciri khas dari wilayah yang ditinggalinya.
Baca Juga: Persebaran Fauna di Dunia Beserta Contohnya di 8 Wilayah
Teman-teman juga tidak bisa menemukan jenis hewan-hewan tersebut di luar tempat habitat asalnya.
Berikut beberapa hewan endemik yang ada di Indonesia.
1. Harimau Sumatera
Harimau sumatera memiliki nama latin Panthera tigris sumatrae yang sudah terkenal di seluruh dunia.
Hewan ini memiliki tubuh paling kecil dari semua jenis harimau.
Selain berukuran paling kecil, hewan ini juga memiliki warna kulit paling gelap.
Corak loreng pada harimau sumatera ini lebih rapat dari pada jenis lainnya.
Bila teman-teman mengamati lebih dekat, corak pada harimau ini menyerupai sidik jari manusia.
Kini populasi harimau sumatera diperkirakan hanya tersisa 400 ekor yang ada di alam bebas.
2. Badak Sumatera
Badak Sumatera banyak berada di Taman Nasional Bukit Barisan, Taman Nasional Gunung Leuser, dan Taman Nasional Way Kambas.
Hewan dengan nama latin Dicerorhinus sumatrensis, kini hanya berjumlah 80 ekor sehingga mendapat penjagaan ketat.
Badak sumatera ini hanya bisa melahirkan satu anak setiap 3 atau 4 tahun, sehingga pertambahan jumlahnya tidak secepat hewan lain.
Sama seperti harimau sumatera, badak sumatera ini termasuk jenis badak dengan ukuran paling kecil dari semua jenis badak.
Selain itu, hewan ini juga menjadi satu-satunya badak bercula dua yang ada di Asia.
Baca Juga: Ciri dan Karakteristik Fauna dari Zona Peralihan Beserta Contohnya
3. Orangutan
Orangutan atau Pongo di Indonesia terdapat 3 jenis karena tempat tinggalnya yang berbeda.
3 jenis orangutan ini yaitu orangutan sumatera atau Pongo abeli, orangutan kalimantan atau pongo pygmaeus, dan orangutan tapanuli atau Pongo tapanuliensis.
Walau sama-sama disebut orangutan, ketiga jenis orangutan itu memiliki bentuk tubuh yang berbeda.
Orangutan sumatera memiliki bulu berwarna cokelat kemerahan dan jumlah hewan ini sekarang sudah semakin sedikit.
Karena itu hewan ini begitu dijaga agar tidak punah.
Sedangkan orangutan kalimantan memiliki bentuk wajah besar dengan pelipis yang mirip seperti bantal.
Sama seperti orangutan sumatera, jenis orangutan kalimantan juga sudah nyaris punah.
Orangutan tapanuli merupakan jenis spesies baru yang ditemukan.
Hewan ini dalam kondisi yang memprihatinkan karena jumlahnya lebih sedikit dari dua jenis orangutan lain.
Semua jenis orangutan ini sudah terancam punah.
4. Gajah Kalimantan
Gajah kalimantan dapat teman-teman temukan di dataran rendah di Kalimantan Timur.
Hewan dengan nama latin Elephas maximus borneensis memiliki ukuran cukup kecil, yaitu seperlima dari gajah india.
Namun, gajah kalimantan ini memiliki ukuran telinga cukup besar dari jenis gajah-gajah lain.
Baca Juga: Mengenal Garis Weber dan Garis Wallace, Garis yang Membagi Flora dan Fauna di Indonesia
Bentuk gading pada gajah ini relatif lurus dan pendek.
Dibandingkan dengan jenis gajah lain, gajah kalimantan termasuk gajak dengan sikap lembut dan tidak agresif.
5. Jalak Bali
Untuk menemui jalak bali, teman-teman bisa datang ke Taman Nasional Bali Barat.
Hewan dengan tubuh berwarna putih ini sering disebut dengan nama curik oleh masyarakat lokal.
Ciri dari burung ini adalah memiliki bulu putih pada seluruh tubuhnya, kecuali pada bagian ekor dan sayap yang berwarna hitam.
Jalak bali adalah jenis burung periang yang suka berkicau atau kadang terlihat menari di atas air.
6. Komodo
Teman-teman tentu tahu hewan satu ini yang bernama latin Varanus komodoensis.
Komodo merupakan hewan yang berasal dari Nusa Tenggara Timur ini termasuk dalam kadal terbesar di dunia.
Dari sebuah penelitian diketahu bahwa komodo adalah salah satu hewan purba yang masih hidup hingga sekarang.
Komodo juga termasuk hewan buas yang memiliki bisa cukup berbahaya.
Ukuran hewan ini bisa mencapai 2 hingga 3 meter.
Saat berkunjung ke Taman Nasional Komodo, teman-teman perlu berhati-hati karena hewan ini termasuk jenis hewan agresif dengan air liur beracun.
7. Tirsu Kerdil
Tirsu kerdil atau Tarsius pumilus sering juga disebut sebagai tarsius gunung yang merupakan hewan dari Sulawesi Tengah.
Hewan ini cukup mungil dengan berat hanya sekitar 50 gram.
Pada bagian tubuh hewan ini terdapat bulu yag sangat lembut berwarna cokelat keabu-abuan atau cokeat kegelapan.
Hewan jenis nokturnal ini sempat dinyatakan punah pada tahun 2000-an, namun pada tahun 2008 peneliti kembali menemukan 4 ekor hewan ini di Gunung Rorekatimbu, Sulawesi Tengah.
Baca Juga: Contoh, Ciri-Ciri, dan Pengertian Flora Fauna Tipe Australis
8. Burung Cendrawasih
Burung cantik dari timur Indonesia ini merupakan hewan yang dilindungi karena jumlahnya yang semakin sedikit.
Di Indonesia sendiri hewan ini hanya berjumlah 30 spesies.
Burung ini dipercaya warga Papua sebagai reinkarnasi dari peri yang terbang di sekitar hutan. Karena itu nama cendrawasih disematkan yang memiliki arti utusan dewa dewi bulan.
Nah, itu tadi delapan hewan endemik yang ada di Indonesia. Sebagian besar hewan endemik tersebut dilindungi karena jumlahnya yang semakin sedikit.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.