Waspada Cuaca Ekstrem di Beberapa Wilayah Indonesia, Berikut Daftarnya

By Ikawati Sukarna, Kamis, 23 September 2021 | 18:00 WIB
BMKG beri peringatan adanya cuaca ekstrem di Indonesia. (Pixabay)

 

Bobo.id - BMKG atau Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika memberi peringatan dini adanya cuaca ekstrem di Indonesia. 

Cuaca ekstrem ini disebabkan karena masa peralihan dari musim kemaru ke musim penghujan. Masa ini dikenal dengan masa pancaroba

Hary Tirto Djatmiko, selaku Kepala Bidang Diserminasi Iklim dan Kualitas Udara menjelaskan bahwa periode masa transisi atau masa pancaroba di setiap daerah berbeda-beda. 

Beliau mengatakan bahwa saat masa pancaroba, akan ada hujan lebat, kilat atau petir yang menyambar dan angin kencang yang berdurasi singkat. 

Hary tirto kembali menjelaskan bahwa angin kencang tersebut dapat berupa angin puting beliung. 

Baca Juga: Perkiraan Cuaca Ekstrem di 26 Wilayah Indonesia, BMKG Imbau Masyarakat Berhati-hati

Oleh sebab itu, masyarakat harus melakukan antisipasi hujan lebat dengan melakukan beberapa hal, seperti: 

a. Melakukan pengecekan dan pembersihan saluran air atau drainase

Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi genangan air dan banjir. Terutama untuk daerah-daerah yang berada di aliran sungai, daerah cekungan atupun daerah pesisir. 

b. Mewaspadai bencana longsor

Terutama untuk wilayah-wilayah di daerah perbukitan, lereng gunung, dan pegunungan. 

c. Waspadai jalan licin dan jarak pandang terbatas

Antisipasi ini ditujukan untuk masyarakat yang sedang berkendara menggunakan motor, mobil, ataupun transportasi lainnya. 

Kemudian, antisipasi untuk hujan angin serta kilat atau petir dengan melakukan, seperti: 

Baca Juga: Alami Cuaca Ekstrem, Banjir Bandang Berpotensi Terjang Jakarta, Ini Panduan Menghadapi Banjir dari BPBD

a. Lakukan pengecekan kelistrikan di rumah ataupun di bangunan lainnya

b. Usahakan berlindung di bangunan yang kokok dan kuat

c. Tidak disarankan berlindung di bawah pohon

Untuk mengantisipasi angin kencang, dapat dilakukan dengan merapikan bagian pohon yang tinggi dan besar. 

Hal ini dilakukan untuk mengurangi beban berat pohon. 

Hary Tirta Djatmiko juga mengimbau untuk melakukan pengecekan dan penguatan bagian bangunan kontruksi, seperti papan reklame, baliho dan sebagainya. 

selain cuaca ekstrem, beberapa daerah di Indonesia juga akan mengalami musim hujan yang lebih besar. 

Baca Juga: Cuaca Ekstrem dan Fenomena Aneh Ini Pernah Terjadi di Bumi, Terik Matahari yang Kita Alami Sekarang Tidak Ada Apa-apanya

Daerah-daerah tersebut antara lain: 

(Penulis : Mela Arnani)

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.