3. Kesamaan Kebudayaan
Negara-negara di Asia Tenggara berasal dari satu rumpun yang sama. Karena itu, kita memiliki kesamaan budaya dengan negara ASEAN lainnya.
Hal ini menjadi faktor pendorong terjadinya kerja sama di negara Asia Tenggara dan memperkenalkan budaya masing-masing.
4. Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Perbedaan dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi juga menjadi faktor pendorong terjadinya kerja sama.
Kerja sama ini terjadi di bidang pendidikan, ketenagakerjaan, industri, dan bidang lainnya yang membutuhkan keahlian dan mesin-mesin modern.
Sebagai contoh, Singapura terkenal maju dalam bidang pendidikan. Pelajar Indonesia dengan begitu bisa belajar ke Singapura.
Baca Juga: Julukan 10 Negara Anggota ASEAN, dari Zamrud Khatulistiwa hingga Tanah Kedamaian dan Kemakmuran
Namun sebaliknya, karena Indonesia memiliki daerah pertanian dan lautan yang luas, negara lain bisa belajar mengenai teknik pertanian dari Indonesia.
5. Politik dan Keamanan
Kerja sama seringkali dilakukan karena kesamaan paham politik. Tujuan kerjasama ini adalah untuk mengakrabkan hubungan kedua negara.
Hal ini juga digunakan untuk melindungi kepentingan politik negara-negara penganut paham yang sama terhadap paham politik lainnya.
Kesadaran akan tolong-menolong, berada dalam kawasan yang sama, dan menjaga keamanan bersama juga dapat menumbuhkan kerja sama.
Hubungan kerja sama antarnegara dalam suatu kawasan bisa dilakukan antara lain melalui latihan militer bersama atau patroli bersama di laut.