Contoh-Contoh Mobilitas Sosial Vertikal yang Terjadi di Masyarakat

By Grace Eirin, Jumat, 22 Oktober 2021 | 11:30 WIB
Berikut ini contoh mobilitas sosial vertikal yang biasa terjadi di masyarakat. (Freepik/vectorjuice)

2. Mobilitas Vertikal ke Bawah (Social Sinking)

Mobilitas vertikal ke bawah adalah proses penurunan status atau kedudukan seseorang. 

Proses ini juga akan menimbulkan perubahan hak dan kewajiban. Contoh dari mobilitas vertikal ke bawah adalah sebagai berikut ini. 

- Bangkrutnya sektor perekonomian seorang pengusaha. 

- Turunnya jabatan seorang kepala sekolah sebelum berakhirnya masa jabatan. 

- Seorang pengusaha sukses memulai kembali bisnis kecil karena sudah tidak punya modal yang cukup. 

- Seseorang karyawan yang kehilangan pekerjaan karena mengalami PHK massal.

Baca Juga: Macam-Macam Faktor Penghambat Terjadinya Kegiatan Mobilitas Sosial

Mobilitas vertikal ke bawah ini dapat terjadi karena berbagai faktor, baik dari luar maupun dari dalam dirinya sendiri. 

Misalnya, seseorang yang bangkrut dari usahanya karena faktor lingkungan merupakan contoh terjadinya mobilitas vertikal ke bawah dari faktor luar. 

Faktor lingkungan tersebut bisa jadi karena terlalu banyak persaingan, kebutuhan masyarakat dan produk yang ditawarkan tidak berhubungan, dan lain sebagainya. 

Sedangkan faktor dari dalam terjadinya mobilitas vertikal ke bawah adalah ketika seseorang tidak bisa mengemban tanggung jawab dengan baik, dan kehilangan jabatan mereka. 

Nah, itulah beberapa contoh mobilitas vertikal baik ke atas maupun mobilitas vertikal ke bawah, teman-teman. 

Tonton video ini juga, yuk!

 

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.