Bobo.id - Tanaman hias yang ada di rumah tentu perlu disiram air secara rutin agar dapat bertumbuh dan berkembang dengan subur.
Tanaman hias yang subur dan tumbuh sehat akan mempercantik tampilannya, bukan? Selain pemupukan dan pemangkasan, teman-teman juga perlu mementingkan penyiraman rutin.
Hal ini karena tanaman membutuhkan air untuk bertahan hidup dan pertumbuhan yang baik. Pastikan juga penyiraman disesuaikan pada jenis tanaman.
Ada tanaman yang membutuhkan banyak air dan ada juga tanaman yang hanya membutuhkan sedikit air.
Jika kita sampai tidak mengetahui kebutuhan airnya, tanaman bisa saja busuk, layu, kering, bahkan mati.
Baca Juga: Tumbuh Subur pada Udara Kering, Ini 5 Tanaman Sukulen yang Bisa Dirawat di Dalam Ruangan
Namun, tahukah teman-teman jenis air seperti apa yang sebaiknya kita gunakan untuk menyiram tanaman di rumah?
Selain air keran biasa, ada juga air garam dan air gula yang dapat mengubah pertumbuhan tanaman jika kita menggunakannya untuk menyiram.
Lalu, sebenarnya apa perbedaan dari ketiga jenis air tersebut? Manakah yang paling baik untuk menyiram tanaman kita? Yuk, cari tahu dari informasi berikut ini.
1. Air Garam
Air garam tentunya mempunyai kandungan garam (zat natrium) yang tinggi. Jika kita menggunakan air garam untuk menyiram tanaman hias, bisa menyebabkan kandungan natrium di dalam tanah semakin tinggi.
Apakah natrium di dalam tanah itu bagus? Natrium yang terlalu tinggi, tentu tidak bagus untuk kondisi tanah.
Karena bisa menyebabkan tanaman layu dan akhirnya mati. Natrium adalah zat beracun bagi sistem tanaman.
Mereka bisa merusak akar tanaman sampai keseluruhan tanaman tersebut sampai tanaman tidak bisa diselamatkan.
Jadi, sebaiknya teman-teman tidak menggunakan air garam untuk menyiram tanaman hias di rumah, ya.
2. Air Gula
Air gula jika kita gunakan untuk menyiram tanaman hias efeknya kurang lebih sama seperti menggunakan air garam.
Air gula yang disiramkan pada tanaman dan diresap oleh akar tanaman ternyata bisa menyebabkan akar tanaman menjadi kering.
Hal ini karena air di dalam akar akan menguap dan kandungan air pada tumbuhan akan berkurang.
Jika tanaman sampai kekurangan air, mereka akan kering dan akhirnya mati. Meskipun, jika teman-teman perhatikan kondisi tanahnya tetap basah.
Tapi tanaman tidak bisa menyerap air dengan baik. Oleh karena itu, sebaiknya teman-teman tidak menggunakan air gula untuk menyiram tanaman hias.
3. Air Keran
Pilihan air keran untuk menyiram tanaman bisa jadi pilihan terbaik untuk tanaman hias teman-teman.
Air keran cenderung lebih bebas dari bahan kimia dan zat berbahaya lainnya. Air keran juga tidak menyulitkan akar tanaman untuk menyerapnya.
Baca Juga: Wajib Hati-Hati Kalau Ada 4 Tanaman Ini di Rumah, Ternyata Mudah Terbakar! Apa Saja?
Dengan air keran, kebutuhan air pada tanaman akan terpenuhi. Tanaman hias pun jadi lebih subur karena pertumbuhannya tidak terganggu.
Lebih baik lagi, jika air keran yang digunakan berasal dari dalam tanah. Karena sudah dipastikan bebas dari zat berbahaya.
Nah, itulah ketiga jenis air dan mana yang lebih baik untuk tanaman. Jangan sampai kebutuhan air tanaman terhambat.
(Penulis: Aniza Pratiwi)
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan komputer dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar komputer ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia