Bobo.id - Pernahkah teman-teman mendengar kisah hewan mitologi burung phoenix?
Burung phoenix adalah hewan mitologi yang dihormati dan dipuja sebagai simbol dan kepercayaan dibeberapa kebudayaan.
Hingga sekarang pun burung phoenix masih diceritakan dan bisa kita temukan dicerita-cerita dongeng.
Namun, sudah tahukah teman-teman fakta-fakta menarik dari burung phoenix, kenapa bisa jadi hewan mitologi yang memikat?
Karena, masih ditulis ulang dan sering dijadikan hewan mitologi yang muncul di dalam film, salah satunya seperti di film Harry Potter. Untuk itu, simak fakta-fakta berikut ini, yuk!
1. Asal-usul Burung Phoenix
Asal usul hewan mitologi burung phoenix awalnya dari cerita-cerita masyarakat Yunani, Romawi, dan Mesir.
Beberapa cerita dari negara tersebut mempunyai versi yang berbeda-beda. Seperti di negara Mesir, masyarakat Mesir menggambarkan burung phoenix adalah burung bangau.
Sedangkan, masyarakat Yunani dan Romawi menggambarkan burung phoenix sebagai burung elang dengan bulu emas dan merah.
Cerita makhluk mitologi burung phoenix ini pun menyebar ke Eropa dan juga terkenal di Eropa terutama yang versi dari Yunani dan Romawi.
Baca Juga: Ada di Berbagai Dongeng, Ini Asal-usul Putri Duyung dalam Dongeng? #MendongenguntukCerdas
2. Dua Versi Cerita Burung Phoenix
Selain itu, ada dua versi juga yang menceritakan kelahiran burung phoenix. Cerita yang pertama adalah versi Yunani dan Romawi.
Diceritakan burung phoenix hidup antara 500 sampai 1.000 tahun. Ketika kematiannya akan tiba, burung phoenix akan beristirahat di sarang yang terbuat dari ranting rempah-rempah seperti kayu manis.
Setelah itu, burung phoenix akan terbakar dan mati dalam api hingga menjadi abu. Lalu, dari abunya tersebutlah muncul phoenix yang baru.
Kalau versi dari negara Mesir bagaimana, ya? Untuk versi masyarakat Mesir, burung phoenix yang baru lahir akan menaruh abu ke dalam telur yang terbuat dari kemenyan.
Telur tersebut akan ia bawa ke kota Heliopolis, yaitu kota di Mesir sebagai persembahan Dewa Matahari Mesir, yaitu Ra. Telurnya akan diletakkan di atas altar untuk Dewa Ra.