Kemudian, flamingo akan menggosok pipi mereka yang dilapisi serum pada bulu mereka dan menggoyangkan leher untuk memastikan pewarna menempel.
Menurut penelitian, bila flamingo tidak melakukan kegiatan bersolek tersebut, warna merah muda pada bulunya akan memudar.
3. Dapat Menghasilkan Susu
Meskipun flamingo termasuk spesies burung, mereka juga bisa menyusui, lo.
Susu yang dihasilkan oleh flamingo ini dikenal dengan sebutan susu tembolok. Tembolok merupakan kantung tempat makanan pada leher burung.
Flamingo punya paruh yang unik dan berguna untuk menyaring makanan yang akan ia telan.
Tapi, paruh burung flamingo yang spesial itu baru tumbuh saat ia beranjak dewasa.
Jadi, anak-anak flamingo belum bisa mencari makan sendiri karena paruhnya belum bisa menyaring makanan.
Baca Juga: Berkomunikasi dengan Sesamanya Melalui Kotoran, Ini 5 Fakta Unik dari Berang-Berang
Karenanya, selama beberapa bulan, anak burung flamingo harus minum susu dari induknya.
Burung flamingo memiliki kelenjar khusus yang berfungsi mengeluarkan cairan susu untuk anaknya.
Kelenjar itu ada di sepanjang sisi saluran pencernaan bagian atas flamingo.
Susu flamingo ini bisa dibuat karena ada hormon prolactin, protein ini juga merupakan protein yang menstimulasi produksi air susu ibu pada manusia.
Nah, flamingo akan mengeluarkan susu itu dari mulutnya langsung ke mulut anaknya.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.