Belahan bumi selatan mengalami siang yang lebih lama dibandingkan dengan belahan bumi utara.
Beberapa daerah dekat Kutub Utara mengalami waktu malam 24 jam, sementara beberapa daerah dekat Kutub Selatan mengalami siang selama 24 jam.
Pada tanggal 22 September, kutub selatan berada di posisi paling dekat dengan matahari. Pada tanggal tersebut, pengamat di khatulistiwa melihat matahari bergeser 23,5 derajat ke arah selatan.
2. Perubahan Rasi Bintang
Rasi bintang adalah kumpulan bintang-bintang yang bisa diamati yang membentuk pola tertentu.
Rasi bintang yang bisa diamati di langit malam tidak selalu sama, lo. Adanya Revolusi Bumi mengakibatkan bintang-bintang terlihat berubah.
Baca Juga: Tidak Hanya Indah, Ternyata Rasi Bintang Juga Penting untuk Manusia! Ini Nama-Nama Rasi Bintang
3. Gerak Semu Tahunan Matahari
Adanya Revolusi Bumi menyebabkan matahari seolah-olah bergerak dari arah belahan bumi utara ke selatan dan sebaliknya, lo.
Pergeseran posisi matahari ke arah belahan bumi utara (22 Desember - 21 Juni) dan pergeseran posisi matahari dari belahan bumi utara ke belahan bumi selatan (21 Juni - 21 Desember) disebut gerak semu harian matahari.
Gerak revolusi bumi dengan sumbu rotasi yang miring mengakibatkan matahari seolah-olah bergeser.