Orang yang Lebih Sering Digigit Nyamuk Ternyata Punya Ini pada Kulitnya, Sudah Tahu?

By Grace Eirin, Kamis, 13 Januari 2022 | 17:30 WIB
Beberapa orang punya mikrobiota pada kulitnya, yang disukai oleh nyamuk. (Foto oleh icon0.com dari Pexels)

Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu termasuk orang yang sering digigit nyamuk

Tahukah kamu, sebagian orang ternyata lebih sering digigit nyamuk daripada orang lain. 

Mengapa ini bisa terjadi? Padahal, terkadang orang yang lebih sering digigit nyamuk sudah melakukan perlindungan ekstra. 

Namun, nyamuk tetap saja mengejarnya. Sementara, orang lain justru tidak digigit.

Faktanya, dari 3.000 lebih spesies nyamuk di dunia, hanya ada sedikit yang suka menggigit manusia. 

Adapun nyamuk tersebut yaitu nyamuk Aedes aegepty dan Anopheles gambiae

Kedua jenis nyamuk ini adalah nyamuk pembawa virus dan penyakit yang menular. 

Aedes aegepty menularkan penyakit zika dan demam berdarah, sedangkan Anopheles gambiae menularkan malaria. 

Banyak orang berpikir ada beberapa faktor penyebab kulit kita lebih disukai nyamuk, misalnya golongan darah, kecerahan warna kulit, hingga keringat. 

Baca Juga: Cara Alami Membasmi Nyamuk dengan Cuka, Lebih Aman untuk Kesehatan

Namun, benarkah beberapa hal tersebut penyebabnya? Yuk, cari tahu!

Mikrobiota Kulit