Ada Fenomena Matahari Terbenam Lebih Lambat Akhir Januari 2022, Ini Penjelasan Lengkapnya

By Amirul Nisa, Senin, 24 Januari 2022 | 13:00 WIB
Matahari terbenam di Pulau Bali yang akan menjadi lebih lambat pada akhir Januari 2022. (tawatchai07/freepik)

Bobo.id - Saat matahari terbenam biasanya kita akan menghentikan aktivitas untuk pulang dan berisitirahat.

Pada akhir Januari 2022 kondisi akan berbeda, beberapa wilayah di Indonesia akan mendapatkan sinar matahari lebih lama.

Hal itu terjadi karena matahari akan terbenam lebih lambat dari pada biasanya.

Sehingga biasanya pukul 18.00 langit mulai gelap, pada akhir Januari ini mungkin langit masih akan terlihat terang.

Kondisi ini merupakan fenomena tahunan yang biasa terjadi di berbagai belahan bumi, dan kini Indonesia juga ikut merasakan.

Fenomena ini akan sangat terasa pada beberapa wilayah di Indonesia, yaitu Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara.

Lalu, apa penyebab fenomena alam ini terjadi?

Penyebab Matahari Terbenam Lebih Lama

Sebuah Organisasi Riset Penerbangan dan Antariksa (LAPAN) Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) menjelaskan bahwa fenomena matahari yang terbenam lebih lama ini berkaitan dengan rotasi dan evolusi bumi.

Baca Juga: Fenomena Hamburan Rayleigh Menjadi Penyebab Langit Kemerahan ketika Matahari Terbit dan Tenggelam, Ini Penjelasannya

Dijelaskan bahwa bumi biasanya memiliki rotasi dan evolusi pada sumbunya dengan kemiringan 66,6 derajat terhadap bidang edar.

Karena kondisi miring itu, perbedaan waktu terbit dan terbenamnya matahari akan berubah-ubah, seperti matahari terbit lebih cepat atau lambat.