Bobo.id - Pernahkah teman-teman bingung apa bedanya kamuflase dan mimikri?
Bahkan, beberapa orang juga menganggap kalau kamuflase dan mimikri sama, padahal keduanya jelas berbeda.
Beberapa makhluk hidup bisa melakukan kamuflase dan beberapa lainnya bisa melakukan mimikri, lo.
Lalu, apa saja perbedaan dari keduanya, ya? Untuk mengetahuinya, kita bisa menyimak penjelasannya berikut ini, kok. Yuk, simak!
Perbedaan Kamuflase dan Mimikri
Meskipun sering dianggap sama, tetapi kamuflase dan mimikri mempunyai sejumlah berbedaan seperti berikut ini,
1. Pengertian Kamuflase dan Mimikri
Kamuflase ini biasanya dilakukan oleh hewan untuk menyembunyikan diri. Cara menyembunyikan dirinya adalah dengan mencocokkan dirinya dengan tempat di mana ia sedang berada.
Sehingga, hewan ini lebih sulit dilihat dan terhindar dari serangan predator. Sedangkan mimikri adalah cara hewan agar bisa dilihat dan terlihat mirip dengan sesuatu yang lain.
Baca Juga: Unik! Ternyata Beginilah Cara Kerja Sistem Ekolokasi pada Kelelawar hingga Paus Beluga
Tentu saja hewan yang bermimikri ingin dilihat sebagai sesuatu yang berbahaya dan tidak mudah didekati. Dengan begitu, mereka juga bisa terhindar dari predator.
2. Kesamaan Kamuflase dan Mimikri
Selain mempunyai pengertian yang berbeda, tetapi kamuflase dan mimikri juga mempunyai kesamaan, kok.
Kesamaannya adalah kemampuan kamuflase dan mimikri suatu hewan bisa menyerupai sesuatu.
Jika kamuflase adalah kemampuan hewan untuk menyerupai lingkungan di sekitarnya.
Mimikri adalah kemampuan hewan untuk menyerupai hewan lain atau benda lain, seperti bau, perilaku, suara, dan penampilannya.
3. Ciri-Ciri Kamuflase dan Mimikri
Kamuflase ini adalah kemampuan hewan untuk menyembunyikan dan mengubah diri secara morfologis (penampakan diri).
Sedangkan, mimikri adalah kemampuan hewan untuk dilihat dan mengubah karakter morfologis, fisiologis (fungsi tubuh), atau perilakunya.
Baca Juga: Tak Khawatir Lagi, Lakukan 11 Cara Mudah Ini untuk Cegah Semut Datang ke Rumah
Dengan begitu, predator bisa tertipu oleh kemampuan bertahan hidup suatu hewan melalui kamuflase dan mimikri.
4. Tujuan Kamuflase dan Mimikri
Selain sama-sama untuk menipu predator, tujuan kamuflase sendiri adalah untuk menyembunyikan diri di lingkungannya.
Sedangkan, mimikri mempunyai tujuan utama untuk menghindari predator dan bertahan agar tidak mudah di dekati dan diserang.
O iya, ternyata kamuflase ini lebih banyak terjadi pada hewan. Kalau mimikri ini bisa terjadi pada hewan dan tumbuhan, lo.
5. Jenis Kamuflase dan Mimikri
Kamuflase dan mimikri tidak hanya satu jenis atau cara, lo. Kamuflase sendiri bisa dengan cara menyembunyikan warnanya, memunculkan warna yang mengganggu, dan menyamar mirip dengan lingkungannya.
Sedangkan, mimikri ada jenis mimikri batesian, mimikri mullerian, mimikri mertensian, dan mimikri agresif. Berikut ini penjelasan dari keempatnya.
- Mimikri batesian adalah jenis mimikri yang terjadi pada suatu spesies makhluk hidup yang tidak berbahaya dan mampu menyerupai spesies yang berbahaya untuk menakuti predator.
Baca Juga: Ada yang Gunakan Inframerah hingga Medan Listrik, Inilah 4 Alat Indra yang Hebat Milik Hewan
- Mimikri mullerian adalah jenis mimikri yang terjadi pada beberapa spesies yang berbahaya dan saling memunculkan sinyal bahaya yang mirip-mirip.
- Mimikri mertensian adalah jenis mimikri yang terjadi pada spesies makhluk hidup yang berbahaya dengan meniru suatu spesies yang tidak berbahaya.
- Mimikri agresif adalah jenis mimikri yang dilakukan oleh predator, parasit, atau parasitoid dengan memiripkan dirinya dengan mangsa agar tidak dikira sebagai predator.
Nah, itulah berbagai macam perbedaan antara kamuflase dengan mimikri, mulai dari pengertiannya hingga jenis-jenisnya.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.