Bobo.id - Limbah anorganik adalah sampah yang sulit terurai dan membahayakan lingkungan hidup.
Oleh karena itu, teman-teman harus mengurangi penggunaannya dan juga melakukan daur ulang kepada limbah anorganik.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai limbah anorganik, berikut simak pengertian, jenis, ciri-ciri, dan contoh-contoh limbah anorganik. Yuk, simak bersama!
Pengertian Limbah Anorganik
Limbah organik adalah sisa-sisa dari kegiatan manusia yang materialnya tidak mudah membusuk seiring waktu.
Umumnya, tidak bersifat alami dan berasal dari bahan-bahan kimia. Tentu saja jika tidak segera membusuk, limbah ini dapat mengganggu lingkungan hidup akibat pencemarannya.
Bahkan, meskipun dapat membusuk, limbah anorganik membutuhkan waktu yang sangat lama agar terurai.
Jenis-Jenis Limbah Anorganik
Limbah anorganik ini terbagi menjadi tiga jenis, yaitu padat, cair, gas.
Baca Juga: Cara Membuat Kompos dari Sampah Organik, Cari Jawaban Kelas 5 Tema 5
Pembagian ini bertujuan agar lebih mudah menemukan cara mengolah limbah ini, sehingga tidak terlalu berbahaya ketika dibuang. Berikut penjelasannya masing-masing.
1. Limbah Anorganik Padat