Mengapa Gunung Terlihat Biru dari Kejauhan?

By Fransiska Viola Gina, Jumat, 8 April 2022 | 17:30 WIB
Dilihat dari kejauhan, gunung terlihat berwarna biru. (PIXABAY/Abdullah_Shakoor)

Partikel pada benda bisa menyebabkan hamburan atau pantulan, bagaimana cahaya berinteraksi dengan udara, dan bagaimana mata kita merespon cahaya.

Jadi, warna yang kita lihat dengan mata kita ini bergantung pada sumber yang dipancarkan.

Kalau kita melihat gunung berwarna biru, itu berarti sebenarnya kita melihat pantulan langit yang biru, lo. 

Jadi, gunung tidak menghamburkan cahaya sehingga terlihat biru, melainkan hamburan cahaya antara mata kita dan gunung yang menyebabkan gunung tampak berwarna biru.

Semakin jauh gunung, maka semakin biru warna yang akan kita lihat. 

Cobalah teman-teman melihat gunung dari kejauhan saat matahari bersinar terang. 

Saat kita melihat matahari secara langsung yang tampak adalah warna putih, namun jika berpaling pada langit yang terlihat adalah warna biru, bukan?

Baca Juga: Baru Tahu! Ternyata Gunung Bisa Alami Pernapasan Geologi, Apa Itu?

Bentangan langit yang luas memantulkan cahaya biru ke segala arah, akibatnya kita lebih cenderung melihat cahaya biru dibanding warna lain.

Mata akan menerima cahaya lebih banyak dari sinar matahari yang dihamburkan oleh partikel kecil antara mata dan gunung.

Namun, jumlah intensitas cahaya yang kurang karena diserap oleh permukaan gunung ini membuat gunung tidak memiliki warna biru yang cerah seperti langit, lo. 

Warna gunung akan cenderung lebih gelap.