Bobo.id - Saat kita mencium aroma bunga, maka kita akan cenderung menutup mata.
Tidak hanya bunga saja, lo.
Saat kita mencium aroma harum dan enak, seperti aroma sabun, lilin aromaterapi, hingga aroma masakan dan kue yang baru matang, kita akan menutup mata.
Lantas, kenapa kita menutup mata saat mencium aroma harum, ya?
Stimulus Aroma
Menurut ilmuwan kognitif Art Markman, saat kita mencium bau yang menyenangkan, otak akan otomatis menyuruh mata kita menutup, lo.
Hal ini dilakukan supaya otak lebih fokus terhadap stimulus yang diterima indera penciuman kita.
Dengan menutup mata, mata stimulus dari indera penglihatan ini akan dikurangi.
Maka, dengan menutup atau mengalihkan mata kita, otak berusaha menghilangkan gangguan, sehingga dapat memproses sesuatu yang penting, yakni berupa stimulus aroma yang harum.
Baca Juga: Bagaimana Jika Kita Tidak Sengaja Mengonsumsi Plastik? #AkuBacaAkuTahu
Fakta Menarik Memejamkan Mata
Menariknya, para ilmuwan juga menemukan bahwa memejamkan mata dapat memicu imajinasi dan kreativitas.