2. Gangguan pada Paru dan Jantung
Tahukah teman-teman, menghirup aroma bensin ternyata dapat menimbulkan bahaya pada organ penting yakni paru-paru.
Kita bisa jadi batuk dan sesak napas. Bahkan kerusakan yang lebih berat bisa menimbulkan pneumonitis.
Sementara itu, zat kimia dalam bensin yang terhirup juga dapat menyebabkan gangguan irama jantung seperti aritmia.
Kondisi ini biasanya terjadi di mana jantung berdetak tidak teratur dan dapat mengancam nyawa bila terjadi terus menerus. Wah, sangat mengerikan, ya.
3. Gangguan Pencernaan
Baca Juga: BERITA POPULER: Arti Sebenarnya Huruf E pada Indikator Bensin Hingga Cara Mengatasi Kucing Diare
Efek lain yang dapat ditimbulkan setelah menghirup aroma bensin berlebihan adalah masalah pencernaan seperti mual, muntah, bahkan diare.
Gejala ini biasanya tidak terjadi dalam waktu lama.
Namun, bisa berpotensi dehidrasi (kekurangan cairan), lo.
4. Gangguan pada Mata dan Kulit
Tahukah teman-teman, meski kulit dan mata tidak dapat menghirup aroma bensin layaknya hidung, namun ternyata mata dan kulit bisa terkena dampaknya.