Apa Perbedaan antara Parasit dan Patogen?

By Thea Arnaiz, Senin, 9 Mei 2022 | 12:00 WIB
Perbedaan antara parasit dan patogen yang sama-sama merugikan organisme lain. (Foto oleh Monstera dari Pexels)

- Theileria 

- Penyakit kulit 

- Anaplasma 

Baca Juga: Jangan Sampai Lemas dan Sakit Saat Puasa, Ini 5 Jenis Suplemen yang Bisa Dikonsumsi

- Babesiosis 

Dengan gejala yang meliputi, sakit atau kram perut, alergi, anemia, diare, mual, muntah, kembung, penurunan berat badan, pusing, sembelit, dan kelelahan. 

Patogen: 

- Flu 

- Influenza 

- Tetanus 

- Keracunan makanan 

- AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) 

Gejalanya meliputi rasa nyeri, kelelahan, demam, sakit kepala, kemerahan, ruam, bengkak, dan keluarnya cairan. 

Baca Juga: Jangan Sampai Lemas dan Sakit Saat Puasa, Ini 5 Jenis Suplemen yang Bisa Dikonsumsi

Nah, itulah perbedaan antar parasit dan patogen yang perlu teman-teman ketahui. Keduanya, sama-sama menyebabkan penyakit dan bisa berkembang biak pada tubuh inangnya. 

Tonton video ini, yuk! 

----  

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.