Bobo.id - Saat kita menggunakan ponsel atau handphone (HP), sering kali kita mendapati layar ponsel kita dalam keadaan kotor.
Tentunya, kita ingin membersihkan layar ponsel agar tetap bersih dari dari noda yang tidak diinginkan, seperti minyak, sidik jari, debu, dan sebagainya.
Namun, membersihkan layar ponsel tldak boleh dilakukan sembarangan lo.
Sebagian orang biasanya tidak memperhatikan dengan apa mereka membersihkan layar tersebut.
Misalnya, dengan semprotan udara, hingga zat-zat pembersih seperti alkohol.
Padahal, benda-benda yang tidak sesuai bisa memiliki sifat yang justru dapat menimbulkan kerusakan pada layar ponsel kita.
Nah, supaya tampilan layar ponsel tetap bersih dan terjaga dari hal yang tidak diinginkan, sebaiknya hindari membersihkan layar smartphone dengan 9 benda berikut, ya, teman-teman.
1. Kertas Dapur/Paper Towel
Sebaiknya jangan membersihkan layar ponsel dengan kertas dapur/paper towel.
Baca Juga: Mata Kering Karena Terlalu Lama Lihat Layar Laptop dan Ponsel? Ini 6 Cara Mudah untuk Mengatasinya
Sebab, paper towel bisa rawan menggores layar.
2. Cairan Pembersih Kaca
Jangan membersihkan layar ponsel dengan cairan pembersih kaca.
Sebab, ponsel keluaran terbaru biasanya dilindungi lapisan bernama oleophobic coating atau hydrophobic coating untuk melindungi layar dari zat oleo (minyak) dan hydro (air).
Nah, cairan pembersih kaca ini dapat mengikis lapisan pelindung sehingga layar ponsel akan berkurang kualitasnya.
3. Cairan Alkohol
Ketika ingin membersihkan sesuatu, alkohol menjadi satu pilihan yang paling umum.
Namun, ternyata cairan tersebut berbahaya bagi permukaan layar ponsel karena mempercepat pengikisan pelindung layar smartphone.
Alkohol juga bisa meninggalkan bekas noda di layar. Oleh karena itu, hindari membersihkan layar ponsel cairan alkohol, ya!
Baca Juga: Sering Alami Mata Gatal? Ini 5 Hal yang Bisa Jadi Penyebabnya dan Cara Mengatasinya
4. Semprotan Udara
Sebagian orang mungkin ada yang memanfaatkan alat ini untuk membersihkan layar ponsel mereka dari debu.
Namun, udara bertekanan tinggi bisa merusak komponen lain yang sensitif tekanan pada ponsel kita, seperti komponen mikrofon untuk menyalurkan suara.
5. Detergen dan Sabun
Penggunaan detergen dan sabun biasa dicampur dengan air.
Nah, air yang berlebihan bisa merembes ke ponsel dan merusak komponen di dalamnya, terutama HP yang tidak anti-air.
6. Cuka
Sebagian orang mungkin menyarankan cuka sebagai pembersih layar ponsel.
Namun, lagi-lagi, lapisan oleophobic bisa terkiris oleh zat ini cuka.
Baca Juga: Mata Bisa Lelah Kalau Terlalu Lama Menatap Layar Ponsel atau Komputer, Ini Cara Mencegahnya
Jadi, hindari menggunakan cuka untuk membersihkan ponsel, ya!
7. Tisu Basah
Sebagian tisu basah memiliki zat disinfektan berupa alkohol untuk membunuh kuman. Efeknya sama dengan cairan alkohol dalam botol yang bisa merusak lapisan pelindung layar.
Sebaiknya hindari kebiasaan membersihkan layar ponsel dengan tisu basah.
Lalu, apa yang bisa pengguna pakai untuk membersihkan layar ponsel dengan aman, ya?
Sebagaimana dilansir dari KompasTekno, pemilik ponsel bisa membersihkan layar menggunakan kain microfiber yang memiliki serat halus.
Kain microfiber banyak dijual di toko-toko dan umum digunakan sebagai lap kecil untuk membersihkan kacamata, teman-teman.
Nah, kain microfiber ini bisa membersihkan noda seperti minyak dan sidik jari dari layar ponsel dengan aman tanpa merusak lapisan pelindung layar ponsel.
Namun, sebaiknya cuci juga kain microfiber secara rutin untuk menghindari kotoran dan debu yang menumpuk, ya.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.