4 Bentuk Adaptasi Masyarakat Terhadap Kenampakan Alam, Materi Kelas 5 SD Tema 9

By Fransiska Viola Gina, Senin, 23 Mei 2022 | 08:00 WIB
Bentuk adaptasi masyarakat terhadap kenampakan alam. (PIXABAY/Quangpraha)

Bobo.id - Permukaan bumi kita tidak rata, terdapat banyak sekali area yang berbeda. Itulah yang disebut dengan kenampakan alam

Pada materi kelas 5 SD Tema 9, teman-teman akan belajar tentang adaptasi manusia terhadap kenampakan alam. 

Adaptasi adalah suatu bentuk penyesuaian diri dengan lingkungannya. Setiap manusia tentu memiliki adaptasi yang berbeda-beda dengan manusia lainnya.

Hal ini sesuai dengan keadaan dan kenampakan alam di lingkungan tempat tinggal, teman-teman. 

Ada kenampakan alam daratan dan perairan. Di mana pun manusia tinggal, manusia itu harus bisa untuk beradaptasi terhadap tempat tinggalnya. 

Untuk mengetahui bentuk adaptasi masyarakat terhadap kenampakan alam, kita cari tahu bersama, yuk!

1. Dataran Tinggi

Di Indonesia sendiri keberadaan dataran tinggi banyak sekali kita temui. Ada beberapa daerah di Indonesia yang sangat identik dengan dataran tinggi, misalnya di Puncak- Bogor, Bandung dan Malang. 

Dataran tinggi ini biasanya terletak di ketinggian 700 meter di atas permukaan laut. Dataran tinggi memiliki iklim yang sejuk. 

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 Tema 8, Kegiatan Apa yang Dapat Dilakukan untuk Menjamin Ketersediaan Air Tanah?

Oleh karena itu, masyarakat yang tinggal di dataran tinggi biasanya dapat beradaptasi dengan membuat perkebunan teh dan sayur. 

Selain itu, mereka juga menyediakan daerah yang digunakan sebagai tempat pariwisata. 

Ini karena masyarakat Indonesia menyukai suasana yang sejuk dengan pemandangan yang indah.

2. Dataran Rendah

Dataran rendah ini memiliki ketinggian relatif rendah yakni tidak lebih dari 200 meter di atas permukaan laut. 

Dari segi cuaca, dataran rendah memiliki curah hujan yang cukup tinggi. Suhu di daerah dataran rendah berkisar antara 23 derajat sampai 28 derajat celcius.

Karena tanahnya yang subur dan juga suhu udara yang tidak terlalu dingin, dataran rendah banyak digunakan sebagai tempat tinggal. 

Di dataran rendah, masyarakat beradaptasi dengan menanam hasil pertanian seperti padi, jagung atau sebagai pemukiman dan perdagangan barang dan jasa.

Contoh dataran rendah ada di Surakarta, Semarang, Palembang, dan Banjarmasin. 

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD, Kegiatan Ekonomi yang Bisa Dilakukan di Dataran Rendah

3. Kenampakan Alam Pantai

Indonesia merupakan negara kepulauan, ini membuat hampir semua provinsinya memiliki pantai. 

Pantai adalah sebuah daratan yang berbatasan langsung dengan lautan yang luas. Biasanya terdapat garis pantai. 

Masyarakat beradaptasi dengan membuat tambak garam dan menjaring ikan.

Tidak jarang juga, masyarakat yang kemudian berjualan di objek wisata pantai. Ini karena pantai menjadi salah satu destinasi yang banyak dikunjungi oleh masyarakat. 

Contoh kenampakan alam pantai yang terkenal sebagai penghasil ikan terbanyak adalah Pantai Sadeng, Pantai Muncar, hingga Pantai Sendangbiru. 

4. Kenampakan Alam Sungai

Sungai adalah aliran air permukaan yang berbentuk memanjang dan mengalir secara terus menerus dari hulu ke hilir.

Sungai memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia, seperti menampung dan mengalirkan air hujan, sebagai pembangkit listrik, hingga pencegah banjir.

Baca Juga: 5 Sungai Tertua di Dunia, Ada yang Lebih dari 300 Juta Tahun!

Masyarakat yang hidup di sungai beradaptasi dengan menggunakan aliran sungai untuk mengairi sawah dan memelihara ikan.

Nah, itulah empat adaptasi masyarakat terhadap kenampakan alam di Indonesia. 

Kuis!

Bagaimana cuaca dan suhu yang biasa terdapat di dataran rendah?

Petunjuk: cek di halaman 2!

Tonton video ini, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.