Bobo.id - Ketika belajar pelajaran matematika, teman-teman akan mempelajari lingkaran. Lingkaran adalah bangun datar yang terbentuk dari kurva dan bukan garis lurus.
Selain itu, lingkaran juga menjadi salah satu bangun datar yang tidak memili siku-siku.
Lingkaran dapat kita temukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti piring, jam dinding, koin, ban mobil, dan lain-lain.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai lingkaran, teman-teman dapat mengetahui unsur-unsur lingkaran seperti berikut. Yuk, simak!
Unsur-Unsur Bangun Datar Lingkaran
Mengetahui unsur-unsur lingkaran penting teman-teman lakukan, karena dengan begitu kita bisa menghitung lingkaran secara matematis. Lalu, apa saja unsur-unsur lingkaran itu?
1. Titip Pusat (P)
Titik pusat adalah unsur lingkaran yang terletak tepat di bagian tengah lingkaran.
Biasanya, titik pusat akan disimbolkan oleh (P) atau huruf kapital lain dan menjadi acuan jarak ke semua titik pada lingkaran.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Matematika tentang Pengumpulan dan Penyajian Data
2. Jari-Jari Lingkaran (r)
Unsur-unsur lingkaran selanjutnya, ada jari-jari lingkaran. Jari-jari lingkaran atau disimbolkan (r), adalah jarak dari pusat lingkaran hingga titik pada sisi lingkaran.
Selain itu, jarak jari-jari akan selalu sama, baik ke kiri, ke kanan, ke bawah, ataupun ke atas.
3. Diameter (d)
Diameter atau disimbolkan dengan (d) adalah garis yang menghubungkan dua sisi lingkaran melalui titik pusat (P). Selain itu, diameter nilainya dua kali jari-jari (r) lingkaran.
4. Busur
Busur pada lingkaran berarti setengah lingkaran atau garis lengkung.
Pada lingkaran, jenis busur terbagi menjadi dua, yaitu busur besar dan busur kecil. Busur besar adalah busur yang panjangnya lebih dari setengah keliling lingkaran.
Sedangkan busur kecil, panjangnya kurang dari setengah keliling lingkaran.
Baca Juga: Cara Hitung Volume dan Luas Permukaan Kubus, Materi Bangun Ruang Matematika SD
5. Tali Busur
Tali busur adalah garis yang menghubungkan kedua titik pada lingkaran tali busur. Tetapi kedua titip ini tidak melewati titik pusat yang ada di lingkaran.
6. Juring
Unsur lingkaran berikutnya ada juring, yaitu daerah yang diapit kedua jari-jaring lingkaran. Ukuran juring ini bisa besar atau kecil tergantung pada ukuran busur.
7. Tembereng
Sedangkan unsur lingkaran tembereng adalah daerah yang dibentuk karena tali busur atau busur lingkaran.
Ukurannya juga tergantung pada besarnya tali busur yang terbentuk, sehingga ada tembereng besar dan kecil.
8. Apotema
Apotema pada lingkaran adalah ruang yang dibentuk karena garis lurus yang menghubungkan tali busur, dengan titik pusat lingkaran.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Tentang Garis dan Penggunaannya
Sehingga, terbentuklah jarak pendek dari tali busur ke pusat lingkaran.
9. Sudut Pusat
Sudut pusat adalah unsur lingkaran yang terbentuk karena dua tali busur dengan sisi-sisi lingkaran. Sehingga, terbentuklah suatu potongan yang menyentuh titik pusat.
10. Sudut Keliling
Unsur lingkaran yang terakhir ada sudut keliling. Tahukah teman-teman apa itu sudut keliling pada lingkaran?
Sudut keliling adalah potongan yang dibentuk dua buah tali busur di titik bagian dalam lingkaran atau keliling lingkaran.
Nah, itulah unsur-unsur lingkaran, mulai dari titik pusat hingga sudut keliling lingkaran.
| Kuis! |
| Apa saja bentuk lingkaran dalam kehidupan sehari-hari? |
| Petunjuk: Cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.