Bobo.id - Perayaan Hari Pemadam Kebakaran Internasional atau International Firefighters' Day jatuh pada 4 Mei setiap tahunnya.
Hari pemadam kebakaran internasional ditetapkan untuk menghargai seluruh dedikasi para petugas yang menjadi garda terdepan dalam bencana kebakaran.
Bahkan, tak jarang petugas yang terluka hingga gugur saat menangani bencana kebakaran.
Untuk menghargai perjuangan para petugas, kita bisa menyalurkan donasi melalui badan amal resmi pemadam kebakaran.
Selain itu, ada cara-cara yang lebih sederhana untuk kita lakukan di rumah.
Cara sederhana yang bisa kita lakukan adalah dengan mencegah terjadinya kebakaran di rumah.
Bagaimana caranya? Cari tahu, yuk!
1. Cabut Alat Elektronik yang Tidak Digunakan
Tahukah teman-teman? Listrik berlebih yang mengalir melalui alat elektronik di rumah bisa jadi potensi terjadinya kebakaran, lo.
Baca Juga: Ramai Dibicarakan Kebakaran di Tunjungan Plaza Surabaya, Apa yang Biasanya Jadi Penyebab Kebakaran?
Banyak barang-barang yang masih menggunakan listrik walaupun sedang tidak menyala, seperti komputer dan televisi.
Ini artinya, alat-alat ini masih bisa mengalami korsleting dan menyebabkan kebakaran walau sedang tidak menyala.
Oleh karena itu, kita bisa mencabut alat elektronik yang sudah tidak kita gunakan.
2. Jauhkan Benda Mudah Terbakar dari Sumber Api
Langkah selanjutnya yang bisa kita lakukan adalah menjauhkan benda mudah terbakar dari sumber api dan panas.
Benda mudah terbakar biasanya terbuat dari kain, kertas, dan plastik.
Sebisa mungkin hindari meletakkan tumpukan koran atau kardus di dekat kompor atau lilin yang sedang menyala, ya.
Sebab, api dari kompor dan lilin bisa menyambar benda itu dengan cepat hingga menyebabkan kebakaran.
3. Matikan Sumber Api dan Alat Elektronik Sebelum Meninggalkan Rumah
Baca Juga: Diduga Sebabkan Kebakaran, Benarkah TV Tak Boleh Dinyalakan Saat Hujan Disertai Petir?
Beberapa orang terburu-buru ketika meninggalkan rumah sehingga lupa mematikan barang-barang elektronik.
Tentu saja hal ini bisa meningkatkan potensi kebakaran.
Oleh sebab itu, sebelum keluar rumah, cek terlebih dahulu alat-alat elektronik seperti oven, TV, dan komputer, ya.
Tak hanya itu, perhatikan juga kompor di dapur. Pastikan barang elektronik dan kompor sudah benar-benar mati sebelum ditinggalkan.
4. Rutin Memeriksa Kabel Listrik di Rumah
Walaupun rumah terlihat aman, tetap saja kita perlu melakukan pengecekan pada stopkontak listrik di rumah.
Peratikan apakah ada kabel yang robek atau rusak akibat sudah usang atau digigit tikus.
Segera ganti kabel yang rusak dengan kabel baru untuk mencegah korsleting listrik dan kebakaran.
Untuk melakukan ini, teman-teman bisa mencoba minta bantuan ke orang tua, ya.
Baca Juga: Wajib Waspada, 7 Hal Ini Bisa Jadi Penyebab Kebakaran di Rumah
5. Jangan Lagi Mengisi Daya Ponsel di Kasur
Apakah teman-teman punya kebiasaan mengisi daya ponsel di kasur sebelum tidur?
Jika iya, ada baiknya hal itu tidak dilakukan lagi karena dapat memicu kebakaran.
Ini karena, ketika ponsel diletakkan di atas kasur apalagi di bawah bantal selama semalaman untuk dicas, hal ini dapat menghasilkan charger makin panas.
Kasur dan bantal yang bersifat mudah terbakar ini bisa menyebabkan kebakaran akibat panas pada ponsel.
Nah, itulah lima hal yang bisa kita lakukan untuk mencegah kebakaran di rumah. Selamat hari pemadam kebakaran internasional 2022!
----
Kuis! |
Benda yang mudah terbakar di rumah biasanya terbuat dari apa? |
Petunjuk: cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.