Bobo.id - Menyikat gigi tidak boleh teman-teman lewatkan, setidaknya kita harus menyikat gigi dua kali sehari.
Dengan sikat gigi rutin, kesehatan gigi dan mulut kita terjaga, sebab bakteri tidak dibiarkan tumbuh.
Jika bakteri tumbuh di sela-sela gigi atau permukaan lidah, maka napas kita jadi bau, gigi berlubang, serta infeksi rongga mulut lainnya.
Namun, meskipun sudah sikat gigi secara rutin, kita masih saja melakukan kesalahan yang tidak disadari, lo.
Lalu, apa saja kesalahan menyikat gigi yang sering kita lakukan itu? Yuk, simak penjelasannya berikut.
Kesalahan Menyikat Gigi
Ketahui kesalahan menyikat gigi, agar teman-teman tidak melakukannya lagi, yaitu.
1. Memilih Sikat Gigi yang Salah
Sebelum menyikat gigi, teman-teman harus memilih sikat gigi yang tepat. Ada berbagai macam pilihan sikat gigi yang tersedia di toko-toko terdekat.
Baca Juga: Awas Malah Jadi Sarang Bakteri, Ini 4 Cara Membersihkan Sikat Gigi Setelah Digunakan
Tetapi, pastikan sikat gigi yang kita pilih mempunyai wadah penutup, ukuran kepala sikat sesuai dengan lebar mulut, gagang sikat yang nyaman digenggam, dan mempunyai bulu yang lembut.
Hal ini karena, bulu sikat yang lembut dapat menjangkau gusi agar dapat membersihkan bakteri serta plak yang menempel.
Bulu sikat gigi yang keras jangan kita pilih, karena kurang sesuai untuk membersihkan gigi.
2. Menyikat Gigi Terlalu Keras
Teman-teman pasti banyak yang mengira kalau menyikat gigi dengan keras, dapat membersihkan plak yang menempel.
Padahal, menyikat gigi terlalu keras hanya menyakiti gusi dan gigi. Jadi yang benar, lakukanlah gerakan memutar sambil menekan sikat ke permukaan gigi dengan kecepatan sedang.
3. Menyikat Gigi Terburu-buru
Selain menyikat gigi terlalu keras, kesalahan berikutnya adalah menyikat gigi terburu-buru.
Teman-teman harus menyikat gigi dua kali sehari selama 2 menit setiap hari.
Baca Juga: Sebaiknya Hindari Menyikat Gigi Tepat Setelah Sahur dan Buka Puasa, Kenapa Begitu?
Jadi, jangan terburu-buru, karena membuat gigi tidak bisa disikat dan dibersihkan dengan baik.
4. Tidak Mengganti Sikat Gigi
Sikat gigi yang digunakan harus diganti secara rutin. Gantilah ketika sudah kotor, bulunya berubah warna, dan bulunya sudah rusak.
Setidaknya, teman-teman mengganti sikat gigi setiap 3 hingga 4 bulan dan tidak berbagi sikat gigi dengan orang lain.
5. Tidak Menyikat Gigi Naik dan Turun
Kebanyakan orang akan menyikat gigi dari kanan ke kiri. Tapi, gerakan ini ternyata kurang tepat untuk membersihkan diri, lo.
Sikatlah gigi dengan gerakan naik turun, dimulai dari gusi. Sehingga, gerakkanlah sikat gigi dari atas gusi ke arah bawah, sambil melakukan gerakan memutar.
Cara ini dianggap lebih baik untuk membersihkan plak dan sisa makanan.
6. Tidak Menyikat Garis Gusi
Baca Juga: 7 Cara Aman ketika Ingin Melihat Gerhana Matahari, Materi Kelas 6 SD/MI Tema Bumiku
Bakteri banyak berkumpul di garis gusi, yaitu tempat bertemunya gigi dan gusi.
Oleh karena itu, ketika menyikat gigi, tekanlah sikat gigi hingga bulunya menekuk.
Lalu, arahkan ke bawah agar kotoran yang menempel dapat disingkirkan.
Nah, itulah beberapa kesalahan menyikat gigi yang tidak teman-teman sadari, mulai dari memilih sikat yang salah sampai tidak menyikat garis gusi.
---
Kuis! |
Kenapa kita tidak boleh menyikat gigi terlalu keras? |
Petunjuk: Cek halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.