Banyak Ditemukan di Pulau Dewata, Ini 5 Fakta Unik Bunga Kamboja yang Terkenal di Banyak Negara

By Amirul Nisa, Sabtu, 11 Juni 2022 | 17:30 WIB
Menganal bunga kamboja yang menjadi simbol kematian hingga status sosial. (jcomp/freepik)

Bobo.id - Bunga kamboja bisa dengan mudah teman-teman temui di Indonesia sebagai penghias taman dengan aroma wanginya.

Bahkan di Pulau Bali, tanaman ini justru bisa lebih mudah ditemukan di banyak tempat.

Jenis bunga dari genus Plumeria ini bukan hanya banyak di tumbuh di Indonesia tapi juga di beberapa negara lain seperti Meksiko, Amerika Tengah, hingga Kepulauan Karibia.

Karena bisa ditemukan di banyak tempat, setiap jenis bunga kamboja memiliki nama yang berbeda-beda.

Namun sebagian besar menyebut bunga ini dengan nama frangipani.

Selain memiliki banyak nama berbeda, bunga kamboja juga memiliki makna dan fungsi yang beragam di berbagai wilayah.

Berikut akan dijelaskan lima fakta unik tentang bunga kamboja yang mungkin belum teman-teman ketahui.

1. Jadi Bagian dalam Upacara Adat Umat Hindu

Seperti dijelaskan sebelumnya, di Pulau Dewata tanaman kamboja tumbuh di berbagai tempat, terlebih di berberapa tempat ibadah umat Hindu.

Baca Juga: Disebut Bunga Klasik, Ini Beragam Makna Bunga Tulip Berdasarkan Warnanya

Bunga kamboja ini juga sering digunakan dalam upacara adat umat Hindu, baik sebagai aksesoris atau bagian dari perangkat upacara.

Bahkan umat Hindu menilai bunga kamboja sebagai simbol dedikasi dan pengabdian.

Selain itu, proses berbunganya bunga kamboja yang bertepatan dengan sasih kapat atau bulan purnama keempat membuat umat Hindu percaya sebagai bulan yang baik.

Karena itu, bunga ini juga dianggap sebagai 'sari alam' bagi umat Hindu.

2. Jadi Bahan Obat di Vietnam

Berbeda dengan di Indonesia, di Vietnam bunga kamboja justru diolah menjadi obat kulit.

Bunga kamboja memang bisa diolah menjadi minyak dengan kandungan astringen alami yang baik untuk kulit.

Selain untuk atasi masalah kulit, bunga ini juga bisa diolah menjadi teh dan memberikan sensai menenangkan.

Karena itu, teh dari bunga kamboja bisa membantu mengatasi stres dan membuat tubuh lebih rileks.

Baca Juga: Meski Berduri Tajam, 5 Jenis Kaktus Ini Bisa Keluarkan Bunga Cantik

Bahkan bunga kamboja juga bisa dikonsumsi secara langsung dan akan berdampak baik untuk atasi demam hingga batuk.

3. Dikaitkan dengan Dewa-Dewa

Berbeda dengan di Indonesia, di kawasan Amerika Tengah bunga kamboja memiliki keterkaitan dengan kepercayaan pada dewa-dewa.

Pada masa kuno, suku Maya dan Aztec menilai bunga kamboja sebagai perwujudan dewa-dewa terutama dewan kehidupan dan kesuburan.

Selain itu, bunga ini juga menjadi simbol perempuan dan kelahiran.

4. Jadi Rangkaian Bunga dan Tanda Status Perempuan

Bunga kamboja memiliki fungsi lain saat berada di Kepulauan Pasifik, seperti Tahiti, Fiji, Samoa, Hawai, Nezealand, Tonga, hingga Kepulauan Cook.

Di banyak tempat itu, bunga kamboja sering dibuat menjadi lei atau rangkaian bunga untuk dikalungkan.

Selain itu, bunga ini juga akan menjadi tanda status perempuan yang mengenakannya.

Baca Juga: Pohon Kamboja Tetap Bisa Hidup dan Berbunga Meski Tanpa Daun, Ini Penjelasannya

Bunga kamboja yang diselipkan di telinga kanan menandakan perempuan itu sedang mencari pasangan.

Sedangkan bunga kamboja yang terpasang di telinga kiri menjadi tanda bahwa perempuan yang mengenakan sudah memiliki pasangan.

5. Tanda Status Sosial

Di beberapa wilayah lain, bunga kamboja juga menjadi tanda tingkat status sosial seseorang.

Bunga kamboja dianggp mewah dan hanya bisa ditanam di halaman rumah orang dengan status sosial tinggi.

Bunga ini akan membuat halaman pemilik rumah menjadi selalu wangi dan tampak indah.

Nah, itu tadi lima fakta unik tentang bunga kamboja yang mungkin belum teman-teman ketahui.

----

Kuis!
Apa genus dari bunga kamboja?
Petunjuk: Cek halaman 1!

Tonton video ini, yuk! 

----  

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.