Bobo.id - Meniup lilin saat merayakan hari kelahiran atau ulang tahun memang sudah menjadi tradisi yang melekat pada banyak orang.
Tapi tahukah teman-teman dari mana asal teradisi tiup lilin dimulai?
Ada beberapa orang yang percaya tradisi kue dan lilin sudah ada sejak zaman Yunani Kuno.
Namun ada juga yang menyebut tradisi ini berasal dari seorang raja di Jerman.
Berikut akan dijelaskan beberapa sejara yang menjelaskan tentang tiup lilin di saat ulang tahun.
Masa Yunani Kuno
Kue dan lilin di atasnya sudah dilakukan oleh masyarakat Yunani sejak zaman Yunani Kuno.
Pada masa itu, kue yang dihiasi lilin itu bukan digunakan untuk merayakan hari lahir seseorang, namun untuk dibawa ke kuil.
Mereka membawa kue dan lilin ke kuil untuk ditujukan pada dewi perburuan yang dikenal dengan nama Artemis.
Baca Juga: La Mordida, Tradisi Ulang Tahun Khas Meksiko yang Membuat Wajah Penuh Krim Kue
Masyarakat Yunani percaya bahwa lilin yang ada di atas kue akan membuatnya terlihat bersinar seperti bulan.
Selain itu, asap yang dihasilkan dari lilin dipercaya dapat mengirimkan doa ke langit.
Bukan hanya itu ada juga sejarah lain yang dipercaya sebagai awal mula lilin diletakan di atas kue.
Kue Pangeran di Jerman
Bila sebelumnya kue berhias lilin diberikan kepada seorang dewi dan menjadi salah satu ritual pemujaan.
Ada juga yang menyebut bahwa lilin dan kue ulang tahun dimulai oleh orang Jerman.
Pada tahun 1746 seorang pangeran bernama Ludwig Von Zinzindorf merayakan ulang tahunnya dengan sebuah festival mewah.
Dari acara ulang tahun itulah dianggap tradisi tiup lilin dimulai.
Pengeran Ludwig Von Zinzindorf mendapat sebuah kue ulang tahun yang dimasak dengan cara dipanggang.
Baca Juga: Sejak Kapan Ada Tradisi Makan Kue Saat Ulang Tahun? #AkuBacaAkuTahu
Pada kue tersebut terdapat beberapa lubang yang kemudian diisi dengan lilin.
Lilin itu kemudian ditiup oleh sang pangeran sebagai salah satu bagian perayaan hari kelahirannya.
Kinderfest
Ada juga yang menyebut tradisi tiup lilin saat ulang tahun berkaitan dengan perayaan ulang tahun anak-anak yang disebut dengan kinderfest.
Perayaan tersebut sudah dilakukan sejak tahun 1700-an oleh anak-anak di Jerman.
Pada perayaan itu akan ada lilin ulang tahun yang diletakan di atas kue. Lilin itu dianggap sebagai cahaya kehidupan anak-anak di Jerman.
Meski tradisi meniup lilin sudah terkenal di berbagai negara, namun ada juga tradisi lain yang dilakukan untuk merayakan hari kelahiran, lo.
Berikut beberapa tradisi lain yang dilakukan untuk rayakan hari ulang tahun.
Perayaan Hari Ulang Tahun di Beberapa Negara
Baca Juga: Tidak Hanya Krim, Kita Juga Bisa Mencetak Foto di Atas Kue, lo!
1. Meksiko
Di meksiko selain kue dan lilin ada juga pinata yang juga dijadikan untuk merayakan ulang tahun.
Pinata ini terbuat dari kertas yang menyerupai hewan atau karakter tertentu. Pada bagian dalamnya ada beragam hadiah. Untuk dapatkan hadiah, orang yang berulang tahun harus memukul hingga kertas pecah.
2. Korea
Berbeda lagi di Korea, perayaan ulang tahun dilakukan saat anak-anak sudah berusia 100 hari.
Perayaan akan dilakukan dengan makan roti beras yang dibuat dengan adonan kacang merah, hitam, serta madu. Kue itu akan dibagikan pada banyak orang baik keluarga atau teman.
Selain itu, perayaan juga dilakukan dengan memakan sup rumput laut yang merupakan wujud ucapan terima kasih karena sudah dilahirkan.
3. India
Sedangkan di India perayaan ulang tahun tidak hanya dengan memakan kue atau meniup lilin.
Perayaan ulang tahun pertama untuk anak-anak akan dilakukan dengan mencukur habis rambutnya sebagai tanda membuang aura negatif.
Baca Juga: Bisa Membuat Kue Semakin Cantik, Fondant Terbuat Dari Apa, ya?
Untuk ulang tahun di tahun selanjutnya akan dirayakan dengan mengenakan baju cerah dan membagikan cokelat.
Karena terkenalnya perayaan ulang tahun dengan meniup lilin, maka di berbagai daerah perayaan meniup lilin digabungkan dengan perayaan sesuai tradisi.
Itu tadi penjelasan tentang sejarah awal mula tradisi tiup lilin dilakukan hingga berbagai tradisi ulang tahun lainnya di berbagai daerah.
----
| Kuis! |
| Siapa nama dewi perburuan pada masa Yunani Kuno? |
| Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.