Contoh polutan anorganik misalnya kaleng, pestisida, minyak, logam, plastik, residu radioaktif, detergen, kaca.
Ciri dan Sifat-Sifat Polutan
Suatu zat dapat digolongkan menjadi polutan jika memenuhi ciri dan sifat-sifat berikut ini.
1. Kadarnya melebihi batas kadar normal atau diambang batas,
2. Berada pada waktu yang tidak tepat, dan berada pada tempat yang tidak semestinya,
3. Menyebabkan kerusakan pada alam dan polutan berada dalam waktu yang lama dan mengganggu kesehatan dan aktivitas makluk hidup.
Sedangkan sifat-sifat polutan dibedakan menjadi berikut ini.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Pancasila sebagai Ideologi Terbuka? Materi PPKn Kelas 4 SD
1. Polutan fisik, yaitu polutan yang memiliki bentuk fisik (padat, air, dan gas) dan dapat mencemarkan lingkungan.
2. Polutan kimiawi, yaitu polutan yang berbentuk dari senyawa kimia baik senyawa sintetis maupun alami.
3. Polutan biologis, yaitu polutan yang disebabkan oleh makhluk hidup yang dapat menimbulkan pencemaran terhadap lingkungan.
Adapun cara untuk mengurangi jumlah polutan di lingkungan sekitar kita adalah dengan tidak menimbulkan polusi atau pencemaran.