4 Fakta Menarik Kirab Malam 1 Suro di Surakarta, Salah Satunya Iringan Kebo Bule

By Niken Bestari, Jumat, 29 Juli 2022 | 13:30 WIB
Jenis kerbau putih atau kerbau bule. ()

Bobo.id - Indonesia memiliki beragam tradisi unik untuk memeriahkan Tahun Baru Hijriah pada 1 Muharram 1443 nanti.

Salah satunya adalah tradisi Jawa, Tahun Baru Hijriah dirayakan dengan melakukan iring-iringan atau kirab.

Tradisi ini dinamakan dengan Kirab Malam 1 Suro.

Kenapa 1 Suro? Sebab, dalam tradisi Jawa, bulan Muharram dalam kalender Hijriah bertepatan atau disebut dengan bulan Suro dalam kalender Jawa.

Di Keraton Surakarta, tradisi kirab malam 1 Suro ini terus dilakukan.

Bagaimana tradisi kirab malam 1 Suro dalam tradisi Jawa?

Kita ketahui dari fakta menarik berikut ini, yuk!

1. Sudah Dilakukan Selama Ratusan Tahun

Kirab 1 Suro di Keraton Surakarta telah dilakukan oleh para raja beserta keluarga, lalu para abdi dalem yang tersebar di seluruh Solo Raya.

Baca Juga: 15 Link Twibbon Terkeren Tahun Baru Hijriah 1443 Tanggal 30 Juli 2022

Tradisi kirab malam 1 Suro ini sudah dilakukan sejak Indonesia masih berbentuk kerajaan di zaman dulu, ya!

Berarti tradisi kirab malam 1 Suro sudah sangat tua, teman-teman. Tradisi ini sudah dilakukan selama ratusan tahun sejak abab ke-17 hingga abad ke-18.