Organ Gerak Katak Sejak Menetas hingga Jadi Katak Dewasa, Beserta Fungsinya

By Grace Eirin, Sabtu, 30 Juli 2022 | 19:00 WIB
Organ gerak katak adalah kaki, namun ketika baru saja menetas organ geraknya adalah sirip. (Pexels/Couleur)

Bobo.id - Teman-teman, pada pelajaran IPA, apakah kamu sudah mempelajari materi organ gerak hewan

Organ gerak adalah bisa diartikan sebagai anggota tubuh yang mendukung hewan untuk melakukan suatu gerakan. 

Alat gerak pada hewan ada dua jenis, yaitu otot (alat gerak aktif) dan tulang (alat gerak pasif).

Keduanya akan bekerja sama untuk melakukan sebuah pergerakan yang dibutuhkan oleh hewan untuk mempertahankan hidupnya.

Nah, kali ini kita akan mempelajari tentang organ gerak pada katak, yang berbeda-beda berdasarkan tahapan daur hidupnya. 

Organ Gerak Katak Berdasarkan Daur Hidup

Daur hidup katak dibagi menjadi empat tahap, yaitu telur, berudu, katak muda, dan katak dewasa.

Pada tahap pertama, induk katak akan mengeluarkan banyak telur di air, misalnya di kolam. Telur tersebut akan mengapung atau menempel pada tumbuhan atau tenggelam di dasar air.

Pada tahap berikutnya, yaitu berudu yang juga disebut kecebong, merupakan tahapan selanjutnya setelah telur katak menetas. 

Baca Juga: Macam-Macam Kelainan Otot Manusia, Cari Jawaban Kelas 5 SD/MI

Uniknya, berudu memiliki bentuk yang tidak menyerupai katak. Mereka lebih mirip ikan, karena memiliki ekor dan tidak punya kaki. 

Berudu akan berenang di dalam air dan bernapas menggunakan insang, organ geraknya adalah ekor.