Bobo.id - Kembar siam adalah suatu fenomena langka yang hanya terjadi satu pada 50.000 sampai 60.000 kelahiran.
Dari jumlah yang tidak banyak itu, peristiwa lahirnya anak kembar siam sebagian besar justru tidak bisa bertahan hidup.
Kematian biasa terjadi sesaat atau selama proses kelahiran anak kembar siam tersebut.
Sedangkan hanya ada beberapa yang berhasil dilahirkan hingga bertahan hidup.
Sudah tahukah teman-teman tentang peristiwa langka, yaitu kembar siam?
Kembar siam merupakan anak kembar yang berasal dari satu embrio, namun tidak terpisah secara sempurna.
Sehingga bayi kembar siam akan memiliki bagian tubuh yang masih saling menempel antara satu dengan yang lainnya.
Dalam kondisi normal, embrio yang ada di dalam kandungan akan membelah sebelum hari ke-12.
Sedangkan pembelahan yang terjadi setelah hari ke-12 masa kandungan, ada kemungkinan pemisahan yang terjadi tidak sempurna dan terjadilah kembar siam.
Baca Juga: Perbedaan Kembar Identik, Kembar Siam, dan Kembar Bersaudara
Peristiwa langka ini hingga kini belum diketahui jelas penyebab hingga faktor risiko terjadinya kelahiran ini.
Selain itu, sedikitnya peristiwa kembar siam ini, membuat para ilmuan tidak bisa melakukan penelitian mendalam.
Bahkan kembar siam yang terjadi cukup langka ini juga memiliki jenis yang berbeda-beda.
Seperti penjelasan sebelumnya, bahwa kembar siam merupakan kondisi adanya bagian tubuh yang masih menempel setelah dilahirkan.
Berikut akan dijelaskan beberapa jenis kembar siam berdasarkan organ atau bagian tubuh yang menempel.
Jenis-jenis Kembar Siam
1. Dada
Jenis kembar siam dada atau chest disebut juga dengan kembar thoracopagus.
Kembar siam ini lahir dengan posisi bagian dada saling berhimpitan.
Baca Juga: Mengapa Ada Anak Kembar tapi Tidak Mirip? Ternyata Ini Penjelasannya
Jenis kembar ini akan saling berbagi satu hati dan usus bagian atas. Kembar siam ini menjadi yang paling umum terjadi.
2. Perut
Ada juga kembar perut atau abdomen yang disebut juga kembar omphalopagus, yaitu menempelnya bagian perut di sekitar pusar.
Jenis kembar siam ini akan berbagi hati dan beberapa bagian usus kecil dan juga usus besar.
3. Sepanjang Tulang Belakang
Jenis kembar siam pada sepanjang tulang belakang atau pygopasus disebut juga kembar rachiopagus.
Pada kembar ini area yang menyatu adalah di sepanjang tulang belakang dan peristiwa ini menjadi yang paling langka.
4. Panggul
Jenis kembar siam ini disebut juga dengan kembar ischiopagus dengan bagian panggul yang menyatu baik dengan berhadapan atau ujung ke ujung.
Baca Juga: Unik dan Tidak Biasa, Bayi Kembar di Amerika Serikat Ini Lahir di Tahun yang Berbeda, Kok Bisa?
Kondisi kembar ini membuat bayi harus berbagi saluran pencernaan bagian bawah serta hati, hingga saluran kemih.
5. Pangkal Tulang Belakang
Ada juga jenis kembar siam yang yang bergabung dengan posisi saling membelakangi atau disebut dengan kembar pygopagus.
Biasanya kembar ini akan terjadi dengan pangkal tulang belakang dan bokong yang saling menempel.
Pada kembar ini dua bayi akan berbagai saluran pencernaan bagian bawah, dan beberapa bagian organ genital.
6. Tubuh
Kembar siam juga ada terjadi dengan menempelnya bagian tubuh di area panggul dan sebagian atau seluruh perut hingga dada.
Walau tubuh menyatu, kedua bayi kembar siam jenis ini masih memiliki kepala yang terpisah
7. Kepala
Ada juga kembar siam yang membuat area kepala menempel atau disebut dengan craniopagus.
Biasanya area yang menempel adalah bagian belakang atau samping kepala saja.
Jenis kembar ini hanya berbagi bagian tengkorak, namun baisanya otak tetap terpisah.
Nah, itu tadi tujuh jenis kembar siam berdasarkan lokasi tubuh yang saling menempel atau berhimpitan.
----
Kuis! |
Kenapa kembar siam belum diketahui penyebabnya? |
Petunjuk: Cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.