Bobo.id - Setiap selesai mandi, teman-teman pasti membutuhkan handuk untuk membantu mengeringkan tubuh lebih cepat.
Handuk terbuat dari material khusus yang bisa menyerap air dan kering lebih cepat. Kualitas handuk sendiri tergantung merek yang kita gunakan.
Lebih baik, pilihlah handuk yang tebal dan lembut di kulit agar tidak mudah teriritasi.
Selain itu, sehabis digunakan jemurlah handuk di bawah sinar matahari, supaya tidak ditumbuhi jamur dan berbau apak.
Untuk perawatannya, cucilah handuk secara rutin, menggunakan detergen dan bilas dengan benar.
Handuk setidaknya dicuci setiap tiga atau empat hari dan jemur di bawah sinar matahari hingga kering.
Namun, handuk juga mempunyai masa pakai dan tidak boleh digunakan kembali setelah beberapa waktu penggunaan, serta harus diganti dengan yang baru.
Lalu, apa saja tanda-tanda handuk tidak bisa digunakan kembali, ya? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan berikut, yuk!
1. Handuk Terlalu Kasar
Baca Juga: Tak Hanya Dicuci, Ini 5 Cara Tepat untuk Rawat Handuk agar Tetap Lembut dan Tak Bau Apak
Tanda pertama yang bisa teman-teman rasakan adalah handuk terlalu kasar.
Jika saat menggunakan handuk permukaannya sudah terasa kasar di kulit, berarti handuk perlu diganti dengan yang baru.
Handuk menjadi kasar karena sudah lama digunakan dan berkali-kali dicuci menggunakan detergen.
Daripada menimbulkan iritasi dan mengurangi daya seranya, gantilah dan pilih handuk yang lembut.
Untuk menjaga kelembutan handuk, tidak perlu memakai pelembut pakaian, tapi cukup batasi penggunaan detergen.
Cucilah handuk dengan detergen secukupnya saja dan bilas sampai bersih.
2. Daya Serap Berkurang
Tanda lainnya handuk perlu diganti dengan yang baru adalah daya serapnya berkurang.
Akibat daya serap yang berkurang, kulit kita pasti terasa masih lembap, akibat air tidak sepenuhnya diserap oleh handuk.
Baca Juga: Mulai Hentikan Kebiasaan Jemur Handuk di Kamar Mandi, Ternyata Bisa Datangkan 2 Kerugian Ini
Handuk kehilangan daya serapnya karena materialnya mulai terkikis. Lama-kelamaan, handuk jadi tipis, ditumbuhi jamur, kasar, dan berbau apak.
Daripada menimbulkan rasa tidak nyaman, pilihlah handuk baru yang lembut dan tebal.
Handuk kehilangan daya serapnya karena materialnya mulai terkikis.
Teman-teman jangan lagi menggunakan handuk yang sudah usang, supaya tidak terkena iritasi kulit yang membutuhkan pengobatan.
3. Terlihat Sudah Menipis
Handuk yang sudah mulai tipis materialnya di beberapa bagian, harus segera diganti dengan handuk baru yang berkualitas.
Biasanya, tanda-tanda ini terlihat pada bagian handuk yang sering digunakan untuk menggosok badan setelah mandi.
Apalagi, tanda-tanda lain seperti material kain handuk mulai terurai, jahitannya mulai lepas, dan permukaannya jadi kasar.
Membuat handuk terlihat sudah usang dan memang harus diganti.
Baca Juga: Jangan Tunggu Rusak, Ini 5 Tanda Handuk Mandi di Rumah Perlu Segera Diganti
Oleh karena itu, teman-teman harus mencari handuk pengganti yang warna, model, serta bahannya disukai, serta nyaman.
4. Tercium Bau tidak Sedap
Tanda lain yang harus diperhatikan adalah handuk mulai tercium bau tidak sedap.
Bau ini bisa berasal dari jamur yang menumpuk di seratnya dan kulit mati dari badan yang menumpuk.
Selain itu, bisa juga disebabkan karena handuk jarang dicuci dan menyebabkan pertumbuhan bakteri pada serat bahannya.
Namun, jika sudah dicuci pun masih bau apak, lebih baik segera diganti dengan yang baru.
Lalu, handuk baru harus dirawat dengan benar, agar lebih awet dan tidak sering diganti.
5. Sudah Digunakan Selama Dua hingga Lima Tahun
Sebenarnya, pergantian handuk lama ke handuk baru tergantung pada penggunaannya dan tanda-tanda kerusakannya.
Baca Juga: 5 Kebiasaan Mencuci yang Buat Handuk Cepat Rusak, Ini Cara Rawat yang Benar
Tapi, meskipun teman-teman sudah menggunakannya selama dua atau lima tahun, handuk tetap harus diganti.
Karena itulah masa pakai handuk yang sehat, sehingga kita terhindar dari iritasi kulit akibat handuk sudah terlalu banyak menumpuk bakteri.
Jadi jangan lagi menggunakan handuk yang sudah rusak dan terlalu lama digunakan berulang kali.
Nah, itulah tanda-tanda handuk sudah harus diganti dengan yang baru. Handuk bekas bisa teman-teman manfaatkan sebagai keset rumah atau lap kotor untuk perabotan, lo.
(Penulis: Nabilla Ramadhian)
---
Kuis! |
Kapan sebaiknya handuk dicuci? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.