Perbedaan Karakteristik Partikel pada Zat Padat, Cair, dan Gas

By Grace Eirin, Rabu, 24 Agustus 2022 | 10:15 WIB
Partikel pada zat cair mengalami tarik menarik, namun tidak lebih rapat daripada zat padat. (Nithin PA/pexels)

Oleh karena itu, zat padat bisa mengalami pemuaian. Apa itu pemuaian?

Pemuaian adalah perubahan benda yang bisa bertambah panjang, lebar, luas, atau mengalami penambahan volume akibat terkena kalor atau panas.

Apabila zat padat menerima energi panas, gerakan partikel semakin cepat sehingga memerlukan ruangan antara partikel yang lebih besar. 

Oleh karena jarak antarruang semakin besar, maka zat padat dapat mengalami apa yang disebut dengan pemuaian. 

Contohnya pada kawat kecil dan kabel listrik yang memanjang ketika menerima panas.

2. Zat Cair

Sifat utama zat cair yaitu dapat menyesuaikan bentuk sesuai dengan di mana zat tersebut diletakkan. 

Misalnya, kamu menuangkan air ke cangkir, maka bentuk air akan mengikuti bentuk cangkir. 

Partikel-partikel zat cair tersusun secara teratur, berdekatan, akan tetapi sedikit terlihat renggang. 

Namun, partikel pada zat cair tidak sedekat dan serapat seperti partikel zat padat, atau masih bisa bergerak acak. 

Gaya tarik antarmolekul zat cair lebih kecil dibandingkan dengan zat padat, sehingga zat berwujud cair tidak memiliki bentuk yang tetap.

Baca Juga: Perbedaan dan Persamaan Fungsi dari Gelas Kimia dan Labu Erlenmeyer